TOPIK
Keracunan di Lapas Biaro
-
Kantor Wilayah Direktur Jenderal (Ditgen) Pemasyarakatan Sumbar telah mengalih tugaskan beberapa pejabat Lapas Kelas IIA Bukittinggi pasca warga
-
"Ada CCTV, namun tidak berfungsi sebagaimana mestinya" terang AKP Idris.
-
Penyalahgunaan alkohol dari bahan parfum dengan kadar 70 persen tersebut, berlangsung saat acara penyerahan kado di Lapas Kelas IIA Bukittinggi.
-
Polresta Bukittinggi masih melakukan penyelidikan perihal warga binaan Lapas Kelas IIA Bukittinggi keracunan akibat minuman oplosan, sebanyak 23 orang
-
Kepolisian Bukittinggi menyayangkan bahwa pihaknya baru mengetahui bertambahnya korban meninggal dunia yang keracunan akibat minuman oplosan, dari
-
jumlah warga binaan tewas akibat insiden keracunan Lapas Bukittinggi bertambah menjadi tiga orang.
-
Korban jiwa akibat warga binaan keracunan minuman oplosan di Lapas Kelas IIA Bukittinggi bertambah menjadi tiga orang.
-
Kondisi ini merupakan buntut dari insiden napi Bukittinggi keracunan minuman oplosan beberapa hari lalu, yang juga menyebabkan dua napi lainnya
-
DPRD Sumatera Barat menyoroti dugaan unsur kesengajaan dalam kasus keracunan narapidana di Lapas Bukittinggi.
-
Menurut Nanda, pihaknya berharap Komisi I DPRD Sumbar dapat terlibat langsung dalam tim investigasi untuk mengungkap penyebab insiden keracunan.
-
Nanda meminta agar pengusutan kasus dilakukan secara terbuka dan menyeluruh agar tidak menimbulkan spekulasi di tengah masyarakat.
-
Salah seorang keluarga warga binaan Lapas Kelas IIA Bukittinggi yang sedang menjenguk korban di rumah sakit.
-
Dari 11 warga binaan tersebut, sebanyak 3 orang dirawat di ruangan ICU, dan 8 mendapat perawatan inap di RSUD Achmad Mochtar gedung Ambun Suri.
-
Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Nanda Satria, menyoroti insiden keracunan yang dialami narapidana Lapas Kelas IIA Bukittinggi,
-
Akibat penambahan tersebut, korban meninggal dunia akibat keracunan menjadi dua orang.
-
Nanda Satria, menyayangkan insiden keracunan yang menimpa 13 narapidana Lapas Kelas IIA Biaro, Kota Bukittinggi.
-
Polresta Bukittinggi mengumpulkan barang bukti, penyebab 22 warga binaan Lapas Kelas IIA Bukittinggi, Rabu (30/4/2025) malam.
-
Napi Lapas Bukittinggi keracunan usai mengonsumsi minuman oplosan berbahan alkohol.
-
Satu orang dinyatakan tewas. Dua korban lainnya dirawat di RS Achmad Mochtar dan harus dipasangi ventilator.
-
Napi Lapas Bukittinggi keracunan usai menenggak minuman oplosan berbahan alkohol pembuatan parfum.
-
"Dari sisa pembuatan parfum tersebut sekitar 200 mililiter, diambil oleh salah seorang tamping tanpa seizin petugas," ungkap Marselina.
-
Puluhan warga binaan Lapas Bukittinggi mengalami keracunan setelah mengonsumsi minuman oplosan berbahan alkohol 70 persen, Kamis (1/5/2025).
-
Marselina Budiningsih tiba di Lapas Bukittinggi, Kamis (1/5/2025) dini hari sekitar pukul 00:10 WIB dini hari.
-
Ia tidak berani menjawab, dan menyebut Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Ditjen Pas Sumatera Barat yang akan memberikan keterangan.
-
"Dua orang dinyatakan kritis. Penanganan sudah dilakukan dengan pemasangan ventilator," kata Busril.