Keracunan di Lapas Biaro

Update Keracunan di Lapas Bukittinggi, Ada 13 Korban, Satu Tewas dan 2 Orang Pasang Ventilator

Satu orang dinyatakan tewas. Dua korban lainnya dirawat di RS Achmad Mochtar dan harus dipasangi ventilator.

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: afrizal
TribunPadang.com/MuhammadIqbal
NARAPIDANA KERACUNAN - Kakanwil Ditgen Pas Sumatera Barat Marselina Budiningsih update informasi belasan warga binaan Lapas Kelas IIA Bukittinggi keracunan dan dirawat di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi, Kamis (1/5/2025) dini hari. Marselina sebut keracunan warga binaan disebabkan minuman oplosan dari alkohol konsentrasi 70 persen. 

TRIBUNPADANG.COM- Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Barat, Marselina Budiningsih merilis update korban keracunan di Lapas Kelas IIA Bukittinggi atau dikenal juga dengan Lapas Biaro. 

Bicara kepada jurnalis selepas menggelar rapat tertutup, Kamis (1/5/2025) dini hari, Marselina Budiningsih mengatakan ada 13 orang narapidana yang menjadi korban keracunan.

Satu orang dinyatakan tewas.

Dua korban lainnya dirawat di RS Achmad Mochtar dan harus dipasangi ventilator. 

Sisanya, 2 orang dalam penanganan intensif dan 8 orang observasi. 

Baca juga: Lapas Bukittinggi Bentuk Tim Investigasi Internal Usut Tuntas Keracunan Massal Warga Binaan

"Satu orang meninggal dunia, sudah kita serahkan kepada keluarga dan dimakamkan. Dua orang menggunakan ventilator, 2 orang penanganan intensif dan 8 orang observasi," terangnya.

Sebelumnya, data yang dihimpun TribunPadang.com dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Achmad Mochtar Bukittinggi, sebanyak 22 orang dirawat, 2 orang dipasang ventilator dan 11 orang berstatus kritis.

Hal itu dibenarkan oleh Direktur RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi Busril saat memberikan keterangan, Rabu (30/4/2025) malam.

Busril menyebut data yang yang masuk ke RSUD Achmad Mochtar sebanyak 22 orang. Dua orang di antarannya kritis.

"Dua orang dinyatakan kritis. Penanganan sudah dilakukan dengan pemasangan ventilator," kata Busril, Rabu (30/4/2025) malam.

Baca juga: Cairan 200 ml Awal Mula Petaka di Lapas Bukittinggi, Belasan Napi Keracunan hingga Ada yang Tewas

Busril menjelaskan, dua orang tersebut juga sudah dirawat di ruangan ICU.

Sementara 11 orang lagi berstatus kritis, namun berpotensi besar situasinya memburuk.

"Saat ini kami berupaya memberikan penanganan terbaik kepada semua pasien ini. Terutama yang kondisinya memang merah dan kuning," katanya.

Awal Mula Keracunan

Awal mula keracunan di Lapas Biaro atau Lapas Kelas IIA Bukittinggi berasal dari 200 mililiter cairan yang diambil seorang tamping. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved