Hipnotis Lansia di Agam

Mobil Terperosok Ungkap Dugaan Hipnotis Lansia di Agam, Warga Tarik Korban dari Dalam Kendaraan

Seorang lansia diduga menjadi korban hipnotis dan perampokan di Pasar Biaro, Jorong Biaro, Nagari Biaro Gadang,

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rahmadi
Dok Wali Nagari Batabuah
DUGAAN HIPNOTIS DAN PERAMPOKAN: Penampakan mobil terduga pelaku saat ditemukan warga di Jorong Sitapuang, Nagari Balai Gurah, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, Kamis (20/11/2025). Mobil terduga pelaku sempat terperosok di Nagari Bukit Batabuah dan sempat ditolong warga. 

"Pelaku sempat mengelak, namun akhirnya korban berhasil ditarik keluar mobil oleh warga," pungkasnya.

Merasa terancam, kedua terduga pelaku langsung tancap gas setelah mobilnya berhasil dikeluarkan dari selokan.

Baca juga: Gempa Magnitudo 4,5 Guncang Pesisir Selatan Jelang Salat Jumat, BMKG Sebut Sesar Mentawai

Kata Fiqri, kondisi mobilnya ketika itu mengalami pecah ban, namun tetap dipaksakan.

"Warga juga sempat mengejar pelaku, namun tidak berhasil," katanya.

Akhirnya, pelaku berhenti di Jorong Sitapuang, Nagari Balai Gurah, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, karena ban mobilnya sudah hancur.

"Data itu juga diperkuat dari cctv di jorong tersebut, yang dipasang di atas tiang listrik," ungkapnya.

Namun saat dicek oleh warga, kedua pelaku sudah tidak ada di sekitar lokasi.

Mereka meninggalkan mobilnya. Tetapi saat sekarang, mobil sudah diserahkan ke Polsek terdekat.

Baca juga: Harga Pangan Padang Panjang Hari Ini: Daging Sapi Rp141 Ribu, Beras Mulai Rp15 Ribu

"Pelakunya kabur dan kabarnya ada ojek pangkalan yang sempat mengantarnya. Berdasarkan keterangan ojek tersebut, kedua pelaku menaiki travel," terangnya.

Di sisi lain, Fiqri menjelaskan bahwa kedua terduga pelaku berhasil membawa kabur cincin dengan kadar 2 emas dari tangan korban.

Kedua terduga pelaku mengambilnya secara paksa, bahkan ada jejak memar di jari korban.

"Cincin itu diambil paksa, ada jejak memarnya. Selain itu, muka korban juga memar dan leher korban ada bekas cekikan," tambahnya.

Wali Nagari Bukit Batabuah, Firdaus juga mengatakan hal yang sama.

Baca juga: Ombudsman Sumbar Temukan Hampir 1.000 Ijazah Belum Diambil di Dua Sekolah di Bukittinggi

Kata Firdaus, terungkapnya kasus dugaan hipnotis berawal dari mobil Avanza terperosok ke dalam selokan di Jorong Batabuah Koto Baru.

"Tempat terperosoknya, ada yang akan mengadakan pesta, jadi dibantulah oleh pekerja tenda," pungkasnya.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved