Kota Bukittinggi
Stok Cabai Merah di Bukittinggi Menurun, Wawako Ibnu Asis Minta Petani Tingkatkan Produksi Lokal
Wawako meminta masyarakat bisa menanam cabai di pekarangan rumah, lantaran menjadi bagian dari kebutuhan sehari-hari.
Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rezi Azwar
TribunPadang.com/Muhammad Iqbal
MONITORING HARGA PASAR- Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ibnu Asis saat memberikan keterangan di Pasar Bawah Bukittinggi, Selasa (28/10/2025) sore kemarin. Ibnu Asis minta masyarakat tingkatkan produksi cabai merah lokal, dan menanamnya juga di pekarangan rumah.
Ia menjelaskan, setelah dilakukan pengecekan ke lapangan, didapati harga bahan pokok di Pasar Bawah Bukittinggi relatif stabil.
Baca juga: Harga Bahan Pokok di Pasar Bawah Bukittinggi Stabil, TPID Catat Cabai Merah Masih Naik
"Namun, cabai merah mengalami kenaikan signifikan," sebut Ibnu Asis.
"Memang sesuai dengan namanya, cabai itu pedas dan harganya lumayan pedas," sambungnya.
Ibnu Asis merinci, untuk rata-rata harga cabai merah lokal berkisar di angka Rp80.000 hingga Rp90.000 per kilogram.
"Sementara cabai luar sumbar, seperti dari Medan maupun Jawa, bisa di angka Rp60.000 sekilo," pungkasnya. (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)
Berita Terkait: #Kota Bukittinggi
| Inflasi Bukittinggi Capai 4,4 Persen, Dipicu Kenaikan Cabai Merah dan Logam Mulia |
|
|---|
| DLH Bukittinggi Minta Pelaku UMKM Segera Kelola Limbah Sesuai Aturan, Laundry jadi Sorotan |
|
|---|
| Sudah Beraksi di 10 TKP, Pelaku yang Tipu Pedagang di Bukittinggi Ditangkap Polisi |
|
|---|
| Hujan Deras Disertai Badai di Bukittinggi, Warga Lereng Gunung Marapi Diimbau Waspada Lahar Dingin |
|
|---|
| Dinas Pertanian Bukittinggi Gencarkan Penanaman Kelor untuk Nutrisi Ibu Hamil dan Cegah Stunting |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.