TOPIK
Bus ALS Terbalik di Padang Panjang
-
Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Jamalluddin, mengatakan kondisi sopir saat ini sudah dalam tahap penyembuhan.
-
"Sementara untuk tahap awal ini kita sudah menetapkan satu orang tersangka yaitu sopir bus ALS," bebernya.
-
Setelah kondisinya pulih, pihak kepolisian akan melakukan pemeriksaan terhadap sopir bus ALS tersebut.
-
"Sopir nantinya juga disangkakan pasal 310 Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nomor 22 tahun 2009 Juncto 106," kata Iptu Jamalluddin.
-
Lalu, Alwi menuturkan jika kepolisian Padang Panjang juga telah memberikan surat pemanggilan kedua kepada pihaknya.
-
Polres Padang Panjang menyatakan belum memeriksa sopir bus Antar Lintas Sumatera (ALS) yang terlibat kecelakaan di Bukit Surungan.
-
Busril mengungkapkan bahwa alasan sopir bus ALS tersebut dirujuk ke RS M. Djamil Padang lantaran mengalami fraktur nasal atau patah tulang hidung.
-
"Dari hasil gelar perkara, kami sepakat untuk menaikkan ke tahap penyidikan berdasarkan dua alat bukti yang cukup," ungkap AKBP Kartyana.
-
Dokter dan bidan Puskesmas Bukit Surungan langsung bergegas keluar saat suara dentuman keras mengguncang kawasan Bukit Surungan, Selasa (6/5/2025) pag
-
"Kalau balita kami gendong. Untuk orang dewasa kami papah bersama-sama," kata Kepala Puskesmas Padang Panjang saat petugasnya mengevakuasi korban.
-
"Saya pun sempat melihat supir yang saat itu sudah goyang dan susah mengendalikan kemudi," ujarnya.
-
"Saat selesai makan itu, saya pun chat istri saya mengatakan bahwa perasaan tidak enak. Saya pun sempat mengirim foto mobilnya kepada istri," katanya,
-
Briptu Anggy menyebut dari 5 korban yang sudah pulang ke rumah tersebut, 4 korban memang sudah layak untuk pulang.
-
Pagi tadi, sekitar pukul 10.02 WIB, kami kembali menerima satu pasien korban kecelakaan bus ALS atas nama Ronal Jhonson Bigman
-
Nasib malang harus diterima seorang balita bernama Alfonsus Hasibuan (2) asal Medan yang menjadi salah seorang korban kecelakaan Bus ALS di kawasan Ke
-
Atas Silaen (30) menjadi satu dari 12 korban yang meninggal dunia dalam peristiwa Bus ALS terbalik di kawasan Bukit Surungan, Kota Padang Panjang,
-
"Untuk korban yang luka-luka, saat ini sudah kami jaminkan biaya perawatan di seluruh rumah sakit," kata Teguh, Rabu (7/5/2025).
-
Belasan korban kecelakaan Bus ALS di kawasan Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang
-
"Untuk yang meninggal dunia, Jasa Raharja memberikan santunan Rp50 juta rupiah," ungkap Teguh.
-
Aryudi (38) meninggal dunia setelah bus Antar Lintas Sumatera (ALS) yang ia tumpangi mengalami kecelakaan Bus ALS di Bukit Surungan,
-
"Untuk 12 korban meninggal dunia, akan kami berikan santunan kepada ahli warisnya," kata Teguh saat memberikan keterangan.
-
Pantauan TribunPadang.com, KNKT dan tim penyidik yang lainnya masih melakukan pengecekan rem dan mesin kendaraan bus ALS di depan Terminal Busur.
-
"Kita masih melakukan pemantauan dan penyelidikan terhadap bus ALS dan di lokasi kecelakaan tersebut," ungkapnya.
-
"Saya langsung evakuasi anak-anak yang masih selamat. Setelah keluar, para penumpang juga masih banyak yang terhimpit," bebernya.
-
Dua CCTV yang berada di sisi jalan merekam kronologi insiden kecelakaan bus ALS yang menewaskan 12 orang penumpang, Selasa (6/5/2025).
-
Lebih lanjut, Eka mengungkapkan bahwa seluruh jenazah telah berhasil diidentifikasi. Saat ini, pihak rumah sakit masih menunggu kedatangan keluarga
-
Sebanyak 18 korban kecelakaan bus ALS masih dirawat di RSUD Padang Panjang dan Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Yarsi Sumatera Barat di Padang Panjang.
-
Pasangan Saruden Nainggolan (74) dan Romaida Sitanggang (74), beserta anak perempuan mereka, Desrita Nainggolan (50) tewas dalam kecelakaan Bus ALS.
-
Pantauan TribunPadang.com, jenazah tiba sekitar pukul 23.25 WIB menggunakan empat unit ambulans dari RSUD Padang Panjang.
-
Berikut identitas dan alamat kru bus serta 12 korban tewas akibat kecelakaan maut bus ALS, seperti dihimpun TribunPadang.com dari berbagai sumber.