Radar Tsunami di Pariaman Ditolak Warga
BREAKING NEWS Warga Pariaman yang Tolak Pembangunan Radar Tsunami Dilaporkan ke Polisi
Kasat menerangkan laporan tersebut sudah ditindaklanjuti pihaknya dengan langsung melakukan surat pemanggilan pada terlapor.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rezi Azwar
Namun, setelah selesai, akan ada dampak besar pada wisata Kota Pariaman.
Diketahui, proses pembangunan akan berlangsung pada Agustus 2025, sedangkan pemasangan alat akan berlangsung Februari 2026.
“Menurut koordinasi kami, setelah ini selesai dibangun akan muncul destinasi wisata baru melalui sektor wisata edukasi untuk anak sekolah untuk mengenal HF Radar tsunami yang dikemas secara menarik,” ujarnya.
Ia berharap masyarakat bisa memahami dan mendukung pembangunan HF Radar ini, dengan harapan seluruh pedagang yang terdampak bisa bersabar supaya nanti bisa menikmati hasilnya.
Kendati pemerintah mengklaim memiliki dampak positif, masyarakat setempat masih merasa dirugikan atas tindakan sterilisasi area yang dilakukan tanpa sosialisasi dan surat pemberitahuan resmi. (TribunPadang.com/Panji Rahmat)
radar tsunami
Pariaman
Sumatera Barat
TribunBreakingNews
Pantai Anas Malik
BMKG
Satpol PP Kota Pariaman
Polres Pariaman
Pendapatan Asli Daerah
Ferialdi
7 Fakta Penolakan Radar Tsunami Rp28 M di Pariaman, Pemerintah Klaim Demi Keselamatan dan Ekonomi |
![]() |
---|
Radar Tsunami Picu Konflik di Pariaman, Pemerintah Klaim untuk Kebaikan Bersama |
![]() |
---|
KAN Pasa Pariaman Kecam Proyek HF Radar: Hak Adat Dilanggar, Pedagang Digusur Tanpa Sosialisasi |
![]() |
---|
Pedagang Wanita Pariaman Lawan Penggusuran, Berjuang Bela Hak Dalam Pembangunan Radar Tsunami |
![]() |
---|
Kasat Pol PP Pariaman Laporkan Warga untuk Cegah Aksi Anarkis saat Penertiban Radar Tsunami |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.