Kota Pariaman

Lulus Administrasi Program Saga Saja Plus, 243 Pelajar Kota Pariaman akan Hadapi Tes Akademik

Program ini diharapkan menjadi pintu gerbang bagi pelajar kurang mampu untuk meraih cita-cita setinggi mungkin.

|
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rezi Azwar
Dokumentasi/Pemko Pariaman
SAGA SAJA PLUS- Pemerintah Kota Pariaman, Sumbar mengumumkan 243 pelajar yang lulus seleksi awal program Saga Saja Plus, setelah mengikuti seleksi administrasi bersama 260 pelajar lainnya, Senin (19/5/2025). Pelajar yang lulus ini selanjutnya akan mengikuti tes akademik untuk bisa masuk perguruan tinggi yang mereka inginkan. 

TRIBUNPADANG.COM, KOTA PARIAMAN – Sebanyak 243 pelajar asal Kota Pariaman berhasil lulus seleksi administrasi dalam program bantuan pendidikan Saga Saja Plus yang digulirkan Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman.

Mereka terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan berhak mengikuti tahap selanjutnya, yaitu tes akademik untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Program ini merupakan upaya Pemko Pariaman dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sekaligus menekan angka kemiskinan di daerah tersebut.

Dalam arahannya, Wali Kota Pariaman, Yota Balad, mengingatkan para peserta yang lulus seleksi untuk tetap bersyukur dan rendah hati.

Baca juga: Bermodalkan Cangkul dan Peralatan Seadanya, Masyarakat di Pagadih Agam Gotong Royong Perbaiki Jalan

"Tidak ada yang tidak mungkin. Niatkan diri menjadi yang terbaik, jaga silaturahmi, dan selalu bersyukur," tegas Yota Balad saat memberikan pengarahan di Kantor Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Pariaman, Senin (19/5/2025).

Ia menegaskan bahwa Saga Saja Plus dirancang untuk membuka akses pendidikan tinggi bagi masyarakat kurang mampu, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Pemko Pariaman berkomitmen meningkatkan derajat masyarakat, terutama di bidang pendidikan. Semakin banyak yang sekolah, semakin banyak lapangan kerja terbuka, dan ekonomi Kota Pariaman akan semakin maju," jelasnya.

Program ini diharapkan menjadi pintu gerbang bagi pelajar kurang mampu untuk meraih cita-cita setinggi mungkin.

Baca juga: Sidang In Dragon Berlanjut di PN Pariaman, JPU akan Hadirkan Saksi Ahli Forensik

Melalui dukungan penuh dari pemerintah, diharapkan angka putus sekolah dan pengangguran di Kota Pariaman dapat ditekan, sekaligus melahirkan generasi baru yang berkualitas dan siap bersaing di dunia kerja.

"Kami ingin anak-anak Pariaman punya masa depan cerah. Pendidikan adalah kuncinya," ujar Yota.

Bagi peserta yang lolos, tahap selanjutnya, Yota meminta agar mempersiapkan diri menghadapi tes akademik yang akan diumumkan jadwalnya dalam waktu dekat.

Hertati Taher, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdikpora Kota Pariaman, mengungkapkan bahwa seleksi administrasi dilakukan secara ketat.

Baca juga: Sehari Bebas Penjara, Inisial R Kembali Ditangkap Gegara Jambret Gelang Emas di Padang Pariaman

Dari 260 pelamar, hanya 243 peserta yang memenuhi syarat dan terdaftar dalam DTKS.

"Alhamdulillah, 243 pelajar berhasil lolos seleksi. Mereka adalah anak-anak kurang mampu yang kini punya kesempatan kuliah di perguruan tinggi impian,"ujar Hertati.

Program ini memberikan bantuan biaya pendidikan bagi pelajar yang secara ekonomi terbatas, namun memiliki semangat tinggi untuk melanjutkan studi.

"Dengan Saga Saja Plus, keterbatasan ekonomi bukan lagi penghalang. Kami harap para peserta bersyukur dan memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin," tambahnya.

Para peserta yang lulus seleksi administrasi akan mengikuti tes akademik sebagai tahap berikutnya.

Bagi yang berhasil, mereka akan mendapatkan bantuan biaya pendidikan hingga lulus.

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved