Kota Pariaman

Perpustakaan Daerah Kota Pariaman yang Baru Sudah Beroperasi Sejak Februari, Akreditasi Masih C

Pemerintah Kota Pariaman melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan telah resmi mengoperasikan gedung baru Perpustakaan Daerah

Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Panji Rahmat
Perpustakaan daerah Kota Pariaman, Senin (18/12/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Pemerintah Kota Pariaman melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan telah resmi mengoperasikan gedung baru Perpustakaan Daerah sejak Februari 2024 meski koleksi buku terbatas.

Bangunan yang berlokasi di Jalan By Pass ini diharapkan dapat menjadi pusat pengetahuan dan kebudayaan bagi masyarakat Kota Pariaman.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pariaman Muhammad Syukri, mengatakan, sejak Januari 2024, pihaknya sudah pindah kantor ke gedung perpusda baru tersebut.

"Setelah melakukan persiapan, di Februari 2024 perpustakaan sudah kami operasikan untuk umum," ujarnya, Kamis (22/8/2024).

Ia menyampaikan agar aktivitas perpustakaan dapat berjalan karena Pemkot Pariaman memindahkan koleksi buku dan perlengkapan di perpustakaan daerah yang sebelumnya berada di Pantai Gandoriah ke gedung yang berada di Jalan By Pass Pariaman tersebut.

Syukri mengatakan semenjak perpustakaan tersebut beroperasi sudah banyak kunjungan karena lokasi bangunannya yang dekat dengan perguruan tinggi.

Baca juga: Update Kecelakaan Minibus Vs Kereta Api di Pariaman Pekan Lalu, Sopir Meninggal 5 Hari Dirawat

Pengoperasian gedung baru tersebut juga merupakan permintaan dari Perpustakaan Nasional yang meminta bangunan itu segera difungsikan setelah dibangun.

Namun, karena akreditasi Perpustakaan Daerah Kota Pariaman sebelumnya masih C maka akreditasi perpustakaan yang sekarang mengikuti akreditasi sebelumnya. 

Menurutnya dalam waktu dekat akreditasi perpustakaan daerah tersebut akan meningkatkan seiring adanya bantuan sarana dan prasarana dari pemerintah pusat.

Diketahui, gedung Perpusda baru milik Kota Pariaman ini merupakan bantuan dari Perpusnas sebesar Rp10.3 miliar.

Dana sebanyak itu dialokasikan Rp10 miliar untuk pembangunan fisik dan Rp300 juta untuk pembangunan sarana teknologi informasi dan komputer.(*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved