Tugu Pahlawan Tak Dikenal, Objek Wisata yang Penuh Sejarah di Bukittinggi
Tugu Pahlawan Tak Dikenal merupakan salah satu objek wisata sejarah yang ada di Kota Bukittinggi. Tugu ini berlokasi di Jalan Khatib Sulaiman
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Mona Triana
Berbentuk Naga
Secara keseluruhan Tugu Pahlawan Tak Dikenal dibangun dengan bahan utama semen berkonstruksi kasar.
Desainnya berupa lingkaran ornamen ular naga besar di tengah sebuah kolam dengan bidang bundar dan dihiasi taman.
Tugu ini berbentuk kerucut, semakin keatas semakin kecil yang dipuncaknya berdiri sebuah patung pemuda memegang semacam pedang.
Dahulunya patung tersebut memegang sebuah bendera, namun setelah disambar petir patung tersebut diperbaharui tanpa memegang bendera.
Relief naga pada tugu ini terlihat dengan jelas, mulai dari mata, mulut dengan gigi yang runcing, hingga sirip yang ada ditubuhnya.
Tugu tersebut menghadap ke barat.
Baca juga: Berita Populer Sumbar: 1.022 Hewan Ternak Terinfeksi PMK, Rusa Kesasar di Ruas Jalan Bukittinggi
Baca juga: 2 Ayah Bejat di Bukittinggi & Agam Diringkus: Diduga Nodai Anaknya, Satu Korban Kini Hamil 6 Bulan
Gratis
Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Bukittinggi, Hendry mengatakan, Tugu Pahlawan Tak Dikenal merupakan salah satu objek wisata dengan ciri khas tersendiri di Kota Bukittinggi.
"Tugu itu masuk dalam kawasan pengembangan objek wisata Jam Gadang sehingga objek wisata ini gratis," ujarnya kepada TribunPadang.com, Kamis (2/6/2022).
Selain itu, kata Hendry, tugu tersebut masuk ke dalam Ruang Terbuka Hijau (RTH) publik sehingga terdapat banyak tempat duduk di sana.
Sebagai salah satu objek wisata bersejarah di Kota Bukittinggi, ia berharap tugu itu dapat menjadi nilai tambah dari berbagai sisi.
"Tugu ini bisa menjadi wadah edukasi bagi pengunjung dengan historis yang melekat padanya. Di sana juga terdapat sepenggal sejarah dari tugu tersebut," harapnya. (*)
Teks: Tugu Pahlawan Tak Dikenal di Jalan Khatib Sulaiman, Kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah, Kecamatan Guguk Panjang, Kota Bukittinggi.
Foto: Muhammad Fuadi Zikri.