Kota Bukittinggi
Sampah Bukittinggi Capai 125 Ton per Hari, DLH Ubah Jadi Kompos dan Pakan Maggot
Dinas Lingkungan Hidup (DLH Bukittinggi) terus berupaya menekan timbunan sampah rumah tangga yang mencapai 120 hingga 125 ton setiap hari.
Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Fajar Alfaridho Herman
SAMPAH KOTA BUKITTINGGI: Tumpukan sampah di kawasan Terminal Aur Kuning, Kota Bukittinggi beberapa waktu lalu. Kadis DLH Bukittinggi, Aldiasnur ungkap sebanyak 45 ton sampah dikelola di TPST DLH Bukittinggi, bisa untuk kompos dan perkembangan maggot.
Ia melanjutkan, dari 120 hingga 125 ton timbulan sampah tersebut, sebanyak 80 ton dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Air Dingin.
"Sedangkan sampah tanpa pengelolaan, sebanyak 80 ton dibuang ke TPA Air Dingin di Padang," ujarnya.
Baca juga: PSIM Yogyakarta Taklukkan Persik Kediri 2-1, Dua Kartu Merah Warnai Kemenangan Laskar Mataram
Kemudian ujar Aldiasnur, sebanyak 40 hingga 45 ton timbulan sampah dikelola di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu, (TPST) oleh DLH Bukittinggi.
"Sisanya kita kelola di TPST dengan teknologi termal (pirolisis)," jelasnya.
"Jadi sampah itu kita panaskan, namun sudah ramah lingkungan," sambung Aldiasnur.(*)
Berita Terkait: #Kota Bukittinggi
| DLH Bukittinggi Olah 45 Ton Sampah Per Hari dengan Teknologi Termal Ramah Lingkungan |
|
|---|
| Bukittinggi Hasilkan 125 Ton Sampah Setiap Hari, Sebagian Dibuang di TPA dan Sisanya Dikelola |
|
|---|
| Stok Cabai Merah di Bukittinggi Menurun, Wawako Ibnu Asis Minta Petani Tingkatkan Produksi Lokal |
|
|---|
| Inflasi Bukittinggi Capai 4,4 Persen, Dipicu Kenaikan Cabai Merah dan Logam Mulia |
|
|---|
| DLH Bukittinggi Minta Pelaku UMKM Segera Kelola Limbah Sesuai Aturan, Laundry jadi Sorotan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.