Gunung Marapi Erupsi
Gunung Marapi di Sumatera Barat Makin Sering 'Batuk', Sudah 15 Kali Erupsi Sepanjang April 2025
Erupsi dengan kolom abu tertinggi tercatat pada 3 April 2025, yaitu 1.500 Meter
Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: afrizal
Pemerintah daerah menyediakan berbagai fasilitas dasar untuk mendukung proses pemindahan ini, mulai dari transportasi, penyiapan tempat tinggal hingga kebutuhan logistik dasar lainnya.
"Semuanya difasilitasi oleh Dinas Perkim Kabupaten Agam. Totalnya ada 48 KK, 39 dari Bukik Batabuah Kecamatan Canduang, 9 IV Angkek," tambahnya.
Sementara itu, Wali Nagari Bukik Batabuah, Firdaus, menyebut bahwa warganya yang terlibat dalam relokasi merupakan penduduk yang tinggal di area dengan risiko tinggi terhadap banjir bandang.
Ia menjelaskan bahwa rumah-rumah warga sebelumnya berada di sepanjang bantaran sungai yang telah dikategorikan sebagai zona merah.
"Masyarakat yang direlokasi ini adalah mereka yang tinggal di pinggiran sungai dengan radius 100 meter kiri kanan," jelasnya.
Program relokasi ini dilaksanakan berdasarkan evaluasi pemerintah terhadap risiko tinggi bencana alam di sejumlah wilayah di Kabupaten Agam, terutama yang berada di dekat sungai dan daerah rawan longsor atau bencana banjir bandang.
| BREAKING NEWS Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi, Lontarkan Kolom Abu Setinggi 300 Meter |
|
|---|
| Petani di Batu Palano Agam Harus Tambah Biaya untuk Selamatkan Ladang Tertutup Abu Vulkanik Marapi |
|
|---|
| Ladang Ditutupi Abu Vulkanik Gunung Marapi, Petani di Batu Palano Agam Terancam Gagal Panen |
|
|---|
| BPBD Sumbar Tingkatkan Kewaspadaan Cuaca Ekstrem di Sekitar Gunung Marapi |
|
|---|
| Abu Tebal Gunung Marapi Selimuti Sungai Pua Agam, Ladang Petani Hangus Tak Bisa Panen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/padang/foto/bank/originals/ERjh2542025-utara.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.