Lebaran 2025
Kadishub Bukittinggi Sumbar: Tidak Ada Tarif Parkir Lebaran, Bila Ada Masalah Lapor ke Posko
Kadis Perhubungan Bukittinggi Sumbar: Nantinya tidak ada tarif lebaran, sama saja seperti sebelumnya dan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan
Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: afrizal
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat melalui Dinas Perhubungan memastikan tarif parkir yang berlaku saat libur lebaran nanti, sama dengan ketentuan yang berlaku.
Tidak ada tarif parkir lebaran.
Tarif parkir di Kota Bukittinggi akan sesuai dengan aturan yang sudah dibuat.
"Nantinya tidak ada tarif lebaran, sama saja seperti sebelumnya dan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan," ujar Kadis Perhubungan Bukittinggi, Yogi Astarian, Senin (24/3/2025).
Baca juga: 18 Lokasi Parkir Tambahan di Bukittinggi Sumbar yang Bisa Dimanfaatkan Wisatawan saat Libur Lebaran
Besaran tarif parkir, lanjut Yogi Astarian masih sama sesuai ketentuan.
Sepeda motor dua ribu, minibus roda empat sebesar lima ribu dan bus sebesar dua puluh ribu.
Sementara itu di gedung-gedung nantinya akan ada tarif progresif.
Khusus bus, Yogi Astarian juga meminta agar parkir di tempat yang telah ditentukan.
Pihaknya tidak akan memperbolehkan bus masuk ke dalam kota untuk menghindari kemacetan.
Wisatawan, silahkan mengunakan angkutan umum dari lokasi parkir bus bila menuju objek wisata.
Yogi Astarian menghimbau agar masyarakat atau wisatawan yang bermasalah saat berkunjung ke Bukittinggi bisa melaporkannya ke pihak berwajib.
Baca juga: POPULER SUMBAR: Suami Istri Dianiaya Tukang Parkir di Pasbar dan Tabligh Akbar BKMT di Sijunjung
"Masyarakat yang mengalami kendala atau permasalahan saat berkunjung atau yang biasa terjadi di Bukittinggi yaitu parkir tidak sesuai ketentuan, maka silahkan laporkan," kata Kadis Perhubungan Bukittinggi, Yogi Astarian, Senin (24/3/2025).
Yogi menyebutkan masyarakat yang mengalami permasalahan bisa melaporkannya dengan menunjukan bukti yang pasti.
"Cara untuk melaporkan yaitu dengan melaporkan titiknya di mana, ada bukti video dan yang lainnya, maka nanti akan kami tindak lanjuti sesuai dengan ketentuannya atau proses hukumnya," ujarnya.
"Kita dari Dishub juga akan menyediakan sejumlah posko sebagai pusat informasi jika nantinya ada kendala, maka masyarakat bisa melaporkannya ke posko-posko yang sudah disediakan," sambungnya.
Baca juga: Takut APBD Bengkak, Pemko Pariaman Batalkan Ratusan CPPPK
Yogi menghimbau agar pengendara menyiapkan diri serta kendaraan sebelum berkunjung.
| Volume Kendaraan di Bukittinggi Menurun saat Momen Lebaran 2025 Daripada Tahun Sebelumnya |
|
|---|
| Lebaran Sepi, Omzet Pedagang Sala Lauak di Ulakan Anjlok: Biasanya Rp2 Juta, Kini Cuma Rp700 Ribu |
|
|---|
| 21 Kasus Kecelakaan di Padang Selama Operasi Ketupat Singgalang 2025, Tertinggi di Sumbar |
|
|---|
| Angka Kecelakaan Naik Selama Operasi Ketupat Singgalang 2025 di Sumbar, 21 Orang Meninggal |
|
|---|
| 105 Ribu Kendaraan Melintas di Tol Padang-Sicincin Saat Lebaran, Ruas Fungsional Paling Padat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.