Gunung Marapi Erupsi
Gunung Marapi Sumatera Barat Kembali Erupsi Sabtu, 5 Kali Letusan Terekam Sejak Pagi
Dari data pukul 00.00 hingga 06.00 WIB, sudah terjadi 14 kali Hembusan, 1 kali Vulkanik Dalam, 2 kali Vulkanik Dangkal, 3 kali Tektonik Jauh dan Tre..
Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Gunung Marapi Sumatera Barat kembali erupsi, Sabtu (2/3/2024) dini hari. Berdasarkan laporan Pos PGA Bukittinggi, terjadi lima kali letusan sejak pagi.
"Ada beberapa kolom abu yang teramati. Letusan sudah terekam lima kali, yaitu pada pukul 06.22 WIB dengan ketinggian abu 300 meter dari puncak, 07.05 WIB dengan ketinggian abu 350 meter, 08.21 WIB, 08.39 WIB dan 09.23 WIB dengan ketinggian abu 500 meter dari puncak," jelas petugas Pos PGA Bukittinggi, Ahmad Rifandi.
Dari data pukul 00.00 hingga 06.00 WIB, sudah terjadi 14 kali Hembusan, 1 kali Vulkanik Dalam, 2 kali Vulkanik Dangkal, 3 kali Tektonik Jauh dan Tremor Menerus.
Saat ini status Gunung Marapi masih Level III (Siaga), masyarakat dihimbau agar tetap mematuhi rekomendasi.
PGA mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan mematuhi rekomendasi yang telah dikeluarkan sebelumnya. Sebab hingga saat ini Marapi masih berstatus siaga.
Masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4,5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) Gunung Marapi.
Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah/aliran/bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.
Baca juga: POPULER SUMBAR: Kakek 62 Tahun di Nagari Paru Sijunjung Hilang & Pemungutan Suara Ulang di Pariaman
Jika terjadi hujan abu maka masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA), serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.
Selain itu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh.
Seluruh pihak agar menjaga kondusivitas suasana di masyarakat, tidak menyebarkan narasi bohong (hoaks), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah.
Pemerintah Daerah Kota Bukit Tinggi, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Agam agar senantiasa berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung.
Kemudian juga bisa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Marapi di Jl. Prof. Hazairin No.168 Bukit Tinggi untuk mendapatkan informasi langsung tentang aktivitas Gunung Marapi.
Masyarakat, instansi pemerintah, maupun instansi terkait lainnya dapat memantau perkembangan aktivitas maupun rekomendasi Gunung Marapi melalui aplikasi android Magma Indonesia, website Magma Indonesia (www.vsi.esdm.go.id atau https://magma.esdm.go.id), dan media sosial PVMBG (Facebook, x, dan Instagram).
_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News
PGA Bukittinggi Imbau Warga yang Bermukim di Lereng Gunung Marapi Waspada Potensi Lahar Hujan |
![]() |
---|
Abu Erupsi Gunung Marapi Sumbar Kejutkan Warga Padang Panjang, Dikira Nyamuk Beterbangan |
![]() |
---|
Abu Erupsi Gunung Marapi Sumbar Tutupi Kendaraan Warga di Padang Panjang |
![]() |
---|
Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi Siang Ini, Kolom Abu Capai 1.000 Meter |
![]() |
---|
Sebaran Abu Erupsi Gunung Marapi Sumbar Pada Sabtu Sore Mengarah ke Batipuah Tanah Datar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.