Hari Ini Siswa di Kota Padang Mulai Sekolah, Disdik: Untuk Pengenalan Kompetensi Dasar Pembelajaran
Para siswa sekolah dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Padang, hari ini mulai masuk sekolah, tahun ajaran baru tahun 2020/2021.
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Mona Triana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Para siswa sekolah dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Padang, hari ini mulai masuk sekolah, tahun ajaran baru tahun 2020/2021.
Sekretaris Dinas Pendidilan Kota Padang Danti Arvan mengatakan siswa diminta ke sekolah untuk pengenalan kompetensi dasar atau KD pembelajaran tahun 2020/2021.
Menurutnya sampai saat ini belum ada kepastikan jadwal pembelajaran tatap muka di Padang.
• Jadwal dan Kouta PPDB SMP Tahap III, Disdik Padang: Pendaftaran Mulai 16 Juli 2020
• Hari Pertama Sekolah Tahun Ajaran Baru 2020/2021, Siswa SMP Negeri 1 Padang Masuk Sekolah
Lanjutnya, pebelajaran tahun 2020/2021 menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh.
"Hanya pengenalan tentang kompetensi dasar atau KD dalam menghadapi situasi pandemi Covid-19 hari ini," kata Danti Arvan, Senin (13/7/2020).
Ia menambahkan, para siswa diberitahukan juga tentang kelas dan mendapatkan buku panduan pembelajaran jarak jauh.
• Persyaratan PPDB Tingkat SMP Tahap 3 di Enam Sekolah Berikut Ini, Disdik: Dari Keluarga Tak Mampu
• Disdik Kota Padang Buka PPDB Tahap Tiga Secara Offline, Pendaftaran Dimulai 16 Juli 2020
• Dugaan Manipulasi Data dan Soal Zonasi PPDB, Sejumlah Wali Murid Ngadu ke DPRD Sumbar
"Untuk menghadapi pembelajaran jarak jauh ini kita hadirkan siswa ke sekolah, untuk menentukan kelasnya mana," ujarnya.
Menurutnya, jadwal kesekolah disesuaikan dengan jumlah dan kapasitas sekolah, maksimal tiga hari saja.
Danti Arvan mengatakan peserta didik dibagi per shift datang ke sekolah, dan ditentukan jadwalnya masing-masing.
• Orang Tua Murid Protes dan Teriakan Hapus Zonasi PPDB SMA Sumbar 2020 Karena Dianggap Merugikan
• Protes Hasil PPDB SMA Sumbar Jalur Zonasi, Orang Tua Datangi Disdik Sumbar, Duga Ada Pemalsuan Data
"Mereka dibagi per shift, jarak antar sift ada setegah jam supaya mereka tidak bertumpuk-tumpuk," ujarnya.
Danti Arvan mengatakan siswa dihadirkan ke sekolah tujuannya supaya pembelajar jarak jauh nantinya berjalan dengan sukses.
"Supaya pembelajaran jarak jauh nanti berjalan dengan sesuai harapan," tambahnya. (*)
