Penemuan Bayi di Bukittinggi
Fakta Baru Kasus Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Barang Bukti Gunting Dipakai untuk Potong Ari-Ari
Menanggapi itu, Kompol Anidar mengatakan bahwa barang bukti gunting diduga digunakan oleh terduga pelaku untuk memotong ari-ari bayi.
Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rezi Azwar
Ringkasan Berita:
- Polres Bukittinggi menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan bayi di elurahan Bukit Cangang, Kecamatan Guguak Panjang.
- Petugas kepolisian mengamankan barang bukti berupa gunting, gayung hingga ari-ari bayi di rumah terduga pelaku yang merupakan ibu dari bayi tersebut.
- Plt Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, Kompol Anidar mengatakan bahwa barang bukti gunting digunakan oleh terduga pelaku untuk memotong ari-ari bayi.
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Plt Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, Kompol Anidar, mengungkap terduga pelaku pembunuhan bayi di Bukit Cangang, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, menggunakan gunting untuk memotong ari-ari.
Pernyataan itu ia sampaikan pasca rekonstruksi atau reka ulang adegan dalam kasus pembunuhan bayi di Kelurahan Bukit Cangang, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi, Selasa (18/11/2025).
Diketahui, terduga pelaku pembunuhan bayi yang ditemukan di bibir jurang Ngarai Sianok di daerah tersebut berinisial IC (21).
Terduga pelaku diketahui ibu kandung dari jasad bayi yang terpisah menjadi tiga potong tersebut.
Baca juga: Update Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Polisi Sebut Belum Ada Dugaan Mutilasi
Penemuan itu menggemparkan warga setempat setelah potongan bagian pinggang hingga kedua kaki ditemukan pertama kali pada Sabtu (25/10/2025) pagi lalu.
Sementara itu, pada Sabtu malam, polisi sudah berhasil mengungkap terduga pelaku dan mengamankan barang bukti berupa gunting, gayung hingga ari-ari bayi di rumahnya.
Menanggapi itu, Kompol Anidar mengatakan bahwa barang bukti gunting diduga digunakan oleh terduga pelaku untuk memotong ari-ari bayi.
"Iya, gunting itu digunakan untuk memotong ari-ari bayinya," ungkapnya saat dikonfirmasi Tribunpadang.com, Selasa (18/11/2025).
Baca juga: Polisi Gelar 24 Adegan Rekonstruksi Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Terdapat 5 Adegan yang Berbeda
Ia menjelaskan, sebelumnya ari-ari bayi tersebut ditemukan oleh pihaknya di dalam selokan pembuangan, di rumah terduga pelaku.
"Ari-ari itu kita temukan setelah diminta menunjukan lokasinya, ternyata berada di dalam selokan pembuangan, di kamar mandi rumahnya," terangnya.
"Proses rekonstruksi penemuan ari-ari itu juga kita lakukan tadi," sambungnya.
Sebelumnya diberitakan, Polresta Bukittinggi melakukan rekonstruksi pembunuhan bayi di Bukit Cangang, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi, Selasa (18/11/2025).
Baca juga: Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Diawali Penemuan Potongan Kaki
Proses rekonstruksi dilakukan langsung di Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan potongan pinggang hingga kedua kaki bayi di tebing jurang Ngarai Sianok di daerah tersebut.
Diketahui, lokasi rekonstruksi berada di samping rumah saksi mata penemuan potongan jasad bayi yang bernama Ilyas Bakri dan Meldawati.
Lokasinya berjarak beberapa meter saja dari jalan gang di Kelurahan Bukit Cangang.
Potongan jasad bayi tersebut menggemparkan masyarakat pada Sabtu (25/10/2025) pagi lalu.
Baca juga: Polisi Ungkap Kondisi Jasad Bayi yang Dibuang ke Jurang di Bukittinggi, Potongan Tubuh Masih Hilang
Untuk terduga pelaku sendiri, diketahui ibu kandung dari bayi tersebut, berinisial IC (21).
Plt Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, Kompol Anidar mengatakan saat sekarang pihaknya melakukan proses rekonstruksi atau reka ulang adegan pembunuhan bayi daerah tersebut.
Kata Kompol Anidar, terdapat perbedaan antara hasil interogasi terduga pelaku dengan reka adegan.
"Ada perbedaan adegan, karena dia (terduga pelaku) tidak sesuai dengan pemeriksaannya," ungkap Kompol Anidar saat dikonfirmasi Tribunpadang.com.
Baca juga: 7 Fakta Penemuan Mayat Bayi di Bukittinggi, Pelaku Ibu Kandung hingga Bagian Kepala Dibawa Anjing
Plt Kasat Reskrim menjelaskan, setidaknya terdapat sebanyak lima adegan yang berbeda dengan hasil interogasi.
"Perbedaannya sebanyak lima adegan," jelasnya.
Ia menuturkan, reka adegan dimulai dengan penemuan potongan pinggang hingga kedua kaki.
"Tadi kita mulai dengan reka ulang adegan penemuan potongan kaki," pungkasnya.
Baca juga: Suara Monyet Jadi Awal Penemuan Potongan Kaki Bayi di Bukittinggi
Hingga ujar Kasat, proses rekonstruksinya diakhiri dengan pembuangan bayi oleh terduga pelaku.
"Adegan terakhir itu terkait pelaku yang membuang bayinya," tambahnya. (Tribunpadang.com/Muhammad Iqbal)
Multiangle
penemuan bayi di Bukittinggi
kasus pembunuhan
Bukittinggi
Sumatera Barat
Kecamatan Guguak Panjang
Polresta Bukittinggi
| Update Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Polisi Sebut Belum Ada Dugaan Mutilasi |
|
|---|
| Polisi Gelar 24 Adegan Rekonstruksi Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Terdapat 5 Adegan yang Berbeda |
|
|---|
| Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Diawali Penemuan Potongan Kaki |
|
|---|
| Sudah Dua Pekan, Hasil Tes DNA Jasad Bayi di Bukit Cangang Bukittinggi Belum Keluar |
|
|---|
| Update Penemuan Jasad Bayi di Bukittinggi, Polisi Tunggu Hasil Tes DNA |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/padang/foto/bank/originals/rekonstruksi-kasus-pembunuhan-bayi-di-bukittinggi-3-18112025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.