Penemuan Bayi di Bukittinggi

Polisi Gelar 24 Adegan Rekonstruksi Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Terdapat 5 Adegan yang Berbeda

Plt Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, Kompol Anidar mengatakan total jumlah reka ulang pembunuhan bayi di Bukit Cangang mencapai 24 adegan.

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rezi Azwar
TribunPadang.com/Muhammad Iqbal
REKONSTRUKSI PEMBUNUHAN BAYI- Situasi saat proses rekonstruksi kasus pembunuhan bayi di Kelurahan Bukit Cangang, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi, Selasa (18/11/2025). Plt Kasat Reskrim sebut total reka ulang pembunuhan berjumlah 24 adegan. 
Ringkasan Berita:
  • Polresta Bukittinggi menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan bayi di Bukittinggi, Selasa (18/11/2025).
  • Terdapat 24 reka adegan dalam rekunstruksi kasus pembunuhan bayi tersebut.
  • Namun, terdapat sebanyak lima perbedaan dengan hasil interogasi yang dilakukan polisi kepada terduga pelaku yang juga ibu kandung bayi tersebut.

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Polresta Bukittinggi melakukan 24 reka ulang adegan atau rekonstruksi pembunuhan bayi di Bukit Cangang, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi, Selasa (18/11/2025).

Diketahui, masyarakat di Kelurahan Bukit Cangang digemparkan dengan penemuan potongan jasad bayi pada Sabtu (25/10/2025) pagi lalu.

Potongan pertama yang ditemukan berupa bagian pinggang hingga kedua kaki di samping rumah saksi nata bernama Ilyas Bakri dan Meldawati.

Menanggapi itu, Plt Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, Kompol Anidar mengatakan total jumlah reka ulang pembunuhan bayi di Bukit Cangang mencapai 24 adegan.

Baca juga: Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bayi di Bukittinggi, Diawali Penemuan Potongan Kaki

"Totalnya tadi di lapangan sebanyak 24 adegan," ungkap Kompol Anidar saat dikonfirmasi Tribunpadang.com.

Sementara ujar Plt Kasat Reskrim, perbedaan reka ulang dengan hasil interogasi dengan terduga pelaku berinisial IC (21) yang juga ibu kandung bayi tersebut, berjumlah 5 adegan.

"Perbedaan hasil interogasi dengan rekonstruksi ada sekitar lima adegan," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Polresta Bukittinggi melakukan rekonstruksi pembunuhan bayi di Bukit Cangang, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi, Selasa (18/11/2025).

Baca juga: Wanita di Bukittinggi Buang Bayi yang Baru Dilahirkannya, Warga Temukan Tiga Potongan Tubuh Terpisah

REKONSTRUKSI PEMBUNUHAN BAYI- Situasi saat proses rekonstruksi pembunuhan bayi di Kelurahan Bukit Cangang, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi, Selasa (18/11/2025). Plt Kasat Reskrim sebut proses rekonstruksi dimulai dengan penemuan potongan kaki hingga pembuangan jasad bayi.
REKONSTRUKSI PEMBUNUHAN BAYI- Situasi saat proses rekonstruksi pembunuhan bayi di Kelurahan Bukit Cangang, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi, Selasa (18/11/2025). Plt Kasat Reskrim sebut proses rekonstruksi dimulai dengan penemuan potongan kaki hingga pembuangan jasad bayi. (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)

Proses rekonstruksi dilakukan langsung di Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan potongan pinggang hingga kedua kaki bayi di tebing jurang Ngarai Sianok di daerah tersebut.

Diketahui, lokasi rekonstruksi berada di samping rumah saksi mata penemuan potongan jasad bayi yang bernama Ilyas Bakri dan Meldawati.

Lokasinya berjarak beberapa meter saja dari jalan gang di Kelurahan Bukit Cangang.

Potongan jasad bayi tersebut menggemparkan masyarakat pada Sabtu (25/10/2025) pagi lalu.

Baca juga: 7 Fakta Penemuan Mayat Bayi di Bukittinggi, Pelaku Ibu Kandung hingga Bagian Kepala Dibawa Anjing

Untuk terduga pelaku sendiri, diketahui ibu kandung dari bayi tersebut, berinisial IC (21).

Plt Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, Kompol Anidar mengatakan saat sekarang pihaknya melakukan proses rekonstruksi atau reka ulang adegan pembunuhan bayi daerah tersebut.

Kata Kompol Anidar, terdapat perbedaan antara hasil interogasi terduga pelaku dengan reka adegan.

"Ada perbedaan adegan, karena dia (terduga pelaku) tidak sesuai dengan pemeriksaannya," ungkap Kompol Anidar saat dikonfirmasi Tribunpadang.com.

Plt Kasat Reskrim menjelaskan, setidaknya terdapat sebanyak lima adegan yang berbeda dengan hasil interogasi.

"Perbedaannya sebanyak lima adegan," jelasnya.

Baca juga: Ayah Bayi yang Dibuang di Bukittinggi Masih Misteri, Pelaku IC Ngaku Tak Ingat Wajah Pria Itu

Ia menuturkan, reka adegan dimulai dengan penemuan potongan pinggang hingga kedua kaki.

"Tadi kita mulai dengan reka ulang adegan penemuan potongan kaki," pungkasnya.

Hingga ujar Kasat, proses rekonstruksinya diakhiri dengan pembuangan bayi oleh terduga pelaku.

"Adegan terakhir itu terkait pelaku yang membuang bayinya," tambahnya. (Tribunpadang.com/Muhammad Iqbal)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved