Siswa SMP Sawahlunto Tewas di Kelas
Ayah Siswa SMPN 7 Sawahlunto Ungkap Tak Ada Masalah Sebelum Anak Ditemukan Tewas di Kelas
Seorang siswa salah satu SMP Negeri di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat berinisial BE (15) meninggal dunia dengan cara gantung diri.
Penulis: Arif Ramanda Kurnia | Editor: Rahmadi
Kronologi
Peristiwa tragis itu pertama kali diketahui oleh teman sekelas korban yang saat itu sedang mencari keberadaan BE.
Saat kejadian, ruang kelas dalam keadaan kosong karena seluruh siswa sedang berada di luar kelas.
“Saat itu ruang kelas sedang kosong, ditinggal murid semua. Teman korban mencari ke kelas, tapi pintunya tertutup," ujar Kapolsek Barangin, Ipda Gorrahman, saat dikonfirmasi TribunPadang.com, Rabu (29/10/2025).
Baca juga: Kepsek SMPN 7 Sawahlunto Bantah Bullying Penyebab Siswanya Akhiri Hidup di Kelas
Setelah dibuka, ditemukan korban dalam kondisi tergantung dengan dasi di ventilasi jendela kelas.
Menurutnya, setelah korban ditemukan, teman korban langsung melaporkan kejadian tersebut kepada guru.
Beberapa guru kemudian datang ke lokasi dan segera mengevakuasi korban ke RSUD Sawahlunto. Namun, nyawa korban sudah tidak tertolong.
Setelah kita dapat laporan, petugas langsung ke lokasi melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi.
Baca juga: Siswa Gantung Diri di Sawahlunto Dikenal Sederhana dan Jujur, Pedagang Sampai Anggap Cucu Sendiri
"Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, baik secara fisik maupun indikasi kekerasan mental,” jelas Ipda Gorrahman.
Pihak kepolisian hingga kini masih melakukan pendalaman terkait motif korban melakukan aksi nekat tersebut.
Sementara itu, keluarga korban menolak dilakukan autopsi.
“Jenazah sudah kita serahkan ke pihak keluarga. Mereka menolak dilakukan autopsi dan langsung membawa korban ke rumah duka untuk dimakamkan pada sore harinya itu,” tambahnya.
Baca juga: Dibangunkan Rumah Pensiun Seluas 8.000 Meter Persegi dari APBN, Jokowi Ogah Tinggali
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk teman-teman korban, guru, dan guru Bimbingan Konseling (BK).
Namun, sejauh ini belum ditemukan adanya masalah pribadi yang dialami korban sebelum kejadian.
“Saksi yang sudah kita periksa ada tiga orang. Dari keterangan mereka, tidak ada masalah yang diketahui dari korban, baik di sekolah maupun di rumah,” tutup Kapolsek.(*)
Disclaimer: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri. Apabila Anda atau seseorang terdekat memiliki dorongan untuk melakukan bunuh diri, segera hubungi profesional kesehatan mental atau pihak berwenang.
| Polisi Pastikan Tak Ada Tanda Kekerasan pada Siswa SMPN 7 Sawahlunto yang Tewas Tergantung di Kelas |   | 
|---|
| Siswa SMPN 7 Sawahlunto Diduga Tewas Gantung Diri Sempat Pimpin Barisan saat Upacara Sumpah Pemuda |   | 
|---|
| Tolak Autopsi, Keluarga Langsung Makamkan Siswa SMPN 7 Sawahlunto yang Ditemukan Tewas di Kelas |   | 
|---|
| Cari Tahu Penyebab Siswa SMPN 7 Sawahlunto Gantung Diri, Polisi Periksa Guru BK dan Teman Korban |   | 
|---|
| Keluarga Tolak Autopsi Siswa SMPN 7 Sawahlunto yang Ditemukan Tewas Tergantung di Ruang Kelas |   | 
|---|


 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.