Berita Populer Sumbar

4 BERITA POPULER SUMBAR: BNN Bongkar Modus Baru Peredaran Narkoba & Menko AHY Soroti Konflik Agraria

“Ini modus baru, mereka gunakan truk towing seolah-olah mobil rusak. Padahal di dalam mobil itu disimpan narkotika,” kata Ricky.

Editor: Rezi Azwar
TribunPadang.com/Muhammad Afdal Afrianto
PEMUSNAHAN GANJA- Proses pemusnahan barang bukti berupa narkotika jenis ganja dengan cara dibakar di halaman kantor BNNP Sumbar yang berlokasi di Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (30/9/2025). Sejumlah berita menarik Tribunpadang.com dalam 24 jam terakhir, yang disajikan pada berita populer Sumatera Barat (Sumbar). 

TRIBUNPADANG.COM - Sejumlah berita menarik Tribunpadang.com dalam 24 jam terakhir, yang disajikan pada berita populer Sumatera Barat (Sumbar).

Ada berita terkait adanya modus baru dalam peredaran narkotika di Provinsi Sumatera Barat, yaitu menggunakan truk towing.

Kemudian, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Agam, Budiman Hadiwasito, mengungkap bahwa pihaknya tengah menunggu travel document dari perwakilan Malaysia di Medan.

Selanjutnya, pemerintah pusat menegaskan komitmennya untuk hadir dalam menyelesaikan persoalan pertanahan dan konflik agraria di Sumatera Barat.

Baca juga: Cuaca 7 Kota di Sumbar Rabu 1 Oktober 2025, Solok, Sawahlunto dan Payakumbuh Diprediksi Hujan Ringan

Dan, berita terkait penemuan remaja yang hanyut terseret ombak di Pantai Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, Kabupaten Pasaman Barat, ditemukan dengan kondisi meninggal dunia.

1. BNNP Sumbar Bongkar Modus Baru Peredaran Narkoba, Mobil Towing Dijadikan Kedok

KASUS NARKOBA- Kepala BNNP Sumbar Brigjen Pol Ricky Yanuarfi memberikan keterangan pers usai pemusnahan barang bukti narkotika di halaman kantor BNNP Sumbar, Selasa (30/9/2025).
KASUS NARKOBA- Kepala BNNP Sumbar Brigjen Pol Ricky Yanuarfi memberikan keterangan pers usai pemusnahan barang bukti narkotika di halaman kantor BNNP Sumbar, Selasa (30/9/2025). (TribunPadang.com/Muhammad Afdal Afrianto)

Kepala BNNP Sumatera Barat Brigjen Pol Ricky Yanuarfi mengungkap adanya modus baru dalam peredaran narkotika di Sumbar. 

Hal itu disampaikannya usai pemusnahan barang bukti narkotika di halaman kantor BNNP Sumbar, Selasa (30/9/2025).

Menurut Ricky, kasus sabu dan ganja yang dimusnahkan kali ini berasal dari jaringan berbeda.

Baca juga: Arab Saudi Rahasiakan Taktik Hindari Bocor, Green Falcon Siap Ladeni Tim Garuda & Singa Mesopotamia

Sabu dipasok dari Sumatera Selatan, sementara ganja sebagian ditujukan untuk peredaran di Sumatera Barat dan sebagian lagi ke Sumatera Selatan.

“Ini modus baru, mereka gunakan truk towing seolah-olah mobil rusak. Padahal di dalam mobil itu disimpan narkotika,” kata Ricky.

Ricky menjelaskan, narkotika jenis sabu yang diungkap kali ini memang difokuskan untuk diedarkan di Sumatera Barat. Ia menyebut, potensi masuknya sabu ke daerah itu cukup tinggi.

“Sumbar ini dalam sebulan bisa kemasukan 20 sampai 25 kilogram sabu. Karena itu kita berupaya keras bersama stakeholder, baik Polda, Polres, Bea Cukai, maupun TNI, serta dukungan masyarakat untuk mencegahnya,” jelasnya.

Baca juga: 16 Tahun Gempa Padang, Fadly Amran Ajak Masyarakat Jadikan Tragedi 2009 sebagai Pelajaran Berharga

Terkait ancaman hukuman bagi para tersangka, Ricky menegaskan bahwa mereka bisa dijerat pidana maksimal seumur hidup.

Ricky juga menegaskan, pengungkapan kasus narkotika antara BNNP Sumbar dan Polda Sumbar saling berkaitan karena jaringannya hampir sama.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved