Kabupaten Agam

Inisiatif Tambal Jalan Rusak di Sungai Pua Agam, Warga Sebut Terakhir Kali Diaspal Tahun 2002

Derry mengatakan jalan di Kampuang Limo Jorong pertama kali di aspal pada tahun 2002 yang lalu.

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rezi Azwar
TribunPadang.com/Muhammad Iqbal
PERBAIKAN JALAN BERLUBANG- Perbaikan jalan berlubang oleh masyarakat di Jorong Limo Kampuang, Nagari Sungai Pua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Kamis (28/8/2025) sore. Pemuda atau anak nagari, Dery Putra sebut pertama dan terakhir kalinya jalan di aspal pada tahun 2002, Jumat (29/8/2025). 

TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Masyarakat Jorong Limo Kampuang, Nagari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat menyebut pengaspalan di daerahnya pertama dan terakhir kalinya dilakukan pada tahun 2002.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh pemuda setempat atau anak nagari, Dery Putra, pada Jumat (29/8/2025) siang.

Nagari Sungai Pua terletak di bagian barat Gunung Marapi, atau sekitar 10 kilometer dari Kota Bukittinggi ke arah Gunung Marapi.

Lokasinya berkisar 8,5 kilometer dari kawasan Jam Gadang Bukittinggi dengan memakan waktu selama perjalana selama 25 menit.

Baca juga: Semen Padang FC Bawa 23 Pemain Hadapi Persita Tangerang, Eduardo Almeida Optimis Raih 3 Poin

Derry mengatakan jalan di Kampuang Limo Jorong pertama kali di aspal pada tahun 2002 yang lalu.

Hingga tahun 2025, pengaspalan tidak pernah lagi dilakukan lagi.

"Pengaspalan jalan pada tahun 2002, pertama dan terakhir kalinya," ungkap Dery.

"Sampai sekarang, belum diaspal kembali," sambungnya.

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Sumatera Barat 30-31 Agustus 2025 Berpotensi Hujan di Mentawai

PERBAIKAN JALAN BERLUBANG - Perbaikan jalan berlubang oleh masyarakat di Jorong Limo Kampuang, Nagari Sungai Pua, Kabupaten Agam, Kamis (28/8/2025) sore. Ketua Pemuda sebut belum ada perbaikan dari pemerintah, hanya inisiatif dari masyarakat.
PERBAIKAN JALAN BERLUBANG - Perbaikan jalan berlubang oleh masyarakat di Jorong Limo Kampuang, Nagari Sungai Pua, Kabupaten Agam, Kamis (28/8/2025) sore. Ketua Pemuda sebut belum ada perbaikan dari pemerintah, hanya inisiatif dari masyarakat. (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)

Ia menjelaskan, saat sekarang sudah banyak jalan yang rusak di daerahnya tersebut.

"Untuk itu, masyarakat berinisiatif melakukan penambalan jalan berlubang," jelasnya.

Kata Dery, masyarakat menambal jalan menggunakan adonan semen dan pasir, lalu diaplikasikan pada jalan berlubang.

"Kegiatannya juga dilakukan secara gotong royong," bebernya.

Baca juga: 6 Shio Paling Beruntung Besok Sabtu, 30 Agustus 2025: Pencapaian Membuat Kambing Lega

Dery berharap ada pengaspalan ulang oleh pemerintah, pasca masyarakat menambal jalan menggunakan adonan semen.

"Tentunya berharap pada pemerintah supaya ada pengaspalan ulang," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, masyarakat Jorong Limo Kampuang, Nagari Sungai Pua, Kabupaten Agam berinisiatif menambal sejumlah titik jalan berlubang di daerahnya, Kamis (28/8/2025).

Perbaikan jalan tersebut juga disebutkan dari hasil pemuda, bukan pemerintah.

Baca juga: Persita Tangerang Rindu Kemenangan, Hadapi Semen Padang FC di Kandang Jadi Penentuan

Ketua Pemuda Jorong Limo Kampuang, Defa Afria mengatakan pemuda di daerahnya berinisiatif untuk menambal jalang berlubang dengan cara bakti sosial.

"Kita hari ini bakti sosial, untuk memperbaiki jalan yang berlubang," ungkapnya saat ditemui di Jorong Limo Kampuang, Kamis (28/8/2025) sore.

Kata Defa, aksi tersebut baru dimulai pada Kamis pagi dan masih berlangsung hingga sore hari.

"Baru dimulai hari ini, dari pagi," jelasnya.

Defa menjelaslan, dana dari perbaikan atau penambalan jalan berlubang tersebut, diambil dari sisa uang kegiatan pemuda yang berlebih.

"Kemarin kita mengadakan acara, jadi sisa uangnya kita gunakan untuk menambal jalan yang berlubang," sebutnya.

Saat ditanya apakah ada informasi perbaikan jalan dari pemerintah, Defa mengatakan belum.

"Makanya pemuda berinisiatif memperbaiki jalan lantaran jalan sudah berlubang cukup lama," pungkasnya.

"Saat ini ada 10 lebih titik jalan berlobang, sekarang baru 7 titik yang ditambal," sambungnya.

Ia juga menuturkan, sembari bekerja, pemuda juga meletakan kartus di atas jok motor yang di parkir di pinggir jalan.

Baca juga: Disnakertrans Sumbar dan BPJS Ketenagakerjaan Padang Bersinergi Tingkatkan Coverage Jaminan Sosial

PERBAIKAN JALAN BERLUBANG- Masyarakat Jorong Limo Kampuang, Nagari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat saat melakukan pengecoran terhadap jalan yang rusak, Kamis (28/8/2025).
PERBAIKAN JALAN BERLUBANG- Masyarakat Jorong Limo Kampuang, Nagari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat saat melakukan pengecoran terhadap jalan yang rusak, Kamis (28/8/2025). (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)

"Jadi dari pengendara ada juga memberi sumbangan, ala kadarnya," terangnya.

Berdasarkan pantauan Tribunpadang.com, saat di sepanjang jalan menurun di Jorong Limo Kampuang terlihat sejumlah masyarakat gotong royong untuk menambal jalan berlubang.

Jalan berlubang di jorong tersebut terdapat di sejumlah lokasi.

Baca juga: Angin Puting Beliung Terjang Pesta Pernikahan di Solok: Tenda Pelaminan Terbang, Kebun Rusak

Masyarakat terlihat membersihkan rumput yang tumbuh di jalan berlubang tersebut menggunakan adukan semen atau dicabut menggunakan tangan.

Setelah dibersihkan, masyarakat lainnya mengaduk semen dengan tambahan pasir dan juga air.

Lalu, adonan semen tersebut diaplikasikan untuk jalan yang berlubang di sejumlah titik di jorong tersebut.

Habis itu, masyarakat memberi batu ataupun kayu di pinggir jalan berlubang yang sidah ditambal agar diketahui pengendara. (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved