Prabowo Malu Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Apa Tidak Ingat Anak dan Istrinya?
Prabowo akui ikut merasa malu Wamenaker Immanuel Ebenezer ditangkap KPK, meski bukan kader Noel anggota Partai Gerindra.
Ia juga bertanya-tanya apakah Noel tidak ingat anak istrinya saat melakukan hal tercela itu.
"Sebetulnya orangnya itu menarik, mungkin dia khilaf. Saudara-saudara, apakah tidak ingat istri dan anaknya? Kalau tangannya diborgol pakai baju oranye, apa tidak ingat anak dan istrinya?" tanya Prabowo.
"Saya kasihan kadang-kadang, tapi apa boleh buat," tandasnya.
Baca juga: Harta Kekayaan Wamenaker Immanuel Ebenezer Naik 4 Kali Lipat dalam 3 Tahun: Rp 4,8 M Jadi Rp 17,6 M
Prabowo Siapkan Pengganti Wamenaker
Prabowo mengatakan kasus yang menjerat Immanuel Ebenezer tersebut telah ada yang menangani.
"Sudah diurus semuanya itu," kata Prabowo usai meresmikan gedung layanan terpadu dan institut neurosains nasional Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) Jakarta, Selasa (26/8/2025).
Terkait dengan sosok pengganti Noel, Prabowo mengatakan sudah menyiapkan. Namun Mantan Menteri Pertahanan tersebut belum mau membocorkannya.
"Adalah, ada nanti," katanya.
Sebelumnya Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi menanggapi permintaan amnesti yang diajukan oleh eks Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer.
Ia menegaskan bahwa pemerintah menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum yang sedang berjalan.
“Dalam hal ini kita ikuti saja proses hukum. Biar proses hukum yang membuat semua ini terang benderang,” kata Hasan kepada wartawan, Sabtu (23/8/2025).
Hasan juga menekankan bahwa Presiden Prabowo Subianto sejak awal pemerintahan telah memberi peringatan keras kepada para pejabatnya agar bekerja untuk rakyat dan menjauhi praktik korupsi.
“Presiden selama 10 bulan ini setiap saat memperingatkan jajarannya agar bekerja untuk rakyat dan jangan sekali-sekali berani melakukan korupsi. Itu artinya presiden sangat serius. Teman-teman media juga pasti punya banyak rekaman ketika presiden menekankan hal ini,” ujarnya.
Ia menambahkan, Presiden sudah berkali-kali menegaskan bahwa tidak akan membela pejabat yang terjerat kasus korupsi.
“Presiden juga pernah menyampaikan tidak akan membela bawahannya yang terlibat korupsi. Jadi kita serahkan saja sepenuhnya pada penegakan hukum,” pungkasnya.
Baca juga: Profil dan Rekam Jejak Novel Baswedan: Eks Penyidik KPK, Korban Teror Air Keras, Kini Jadi Satgassus
Noel Minta Amnesti pada Prabowo

Sebelumnya, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan tak malu langsung menyatakan harapannya agar Presiden Prabowo Subianto memberikan amnesti untuk kasus yang menjeratnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.