Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pencocokan dan penelitian (Coklit) oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) untuk Pilkada serentak 2020 di Sumbar telah mulai turun dari rumah ke rumah warga.
Coklit dilakukan sejak 15 Juli hingga 13 Agustus 2020.
Coklit itu dilakukan oleh PPDP yang diusulkan oleh PPS, kemudian di SK kan oleh KPU kabupaten dan kota.
• KPU Sumbar Siapkan 200 Personil untuk Terima Syarat Dukungan Perbaikan Fakhrizal-Genius Umar
• KPU Sumbar Beri Waktu Tiga Hari Tim Fakhrizal-Genius Umar Kumpulkan 371.586 Dukungan
"Satu tenaga PPDP ditempatkan di satu TPS. Mereka punya tugas melakukan pencocokan dan penelitian data pada 500 pemilih maksimal di TPS itu," jelas Komisioner KPU Sumbar Nova Indra, baru-baru ini.
Alasannya, 500 maksimal karena memperhatikan standar kesehatan karena pada hari pemungutan suara untuk menghindari supaya jangan banyak pemilih dalam satu TPS.
Jika KPU Sumbar merencanakan jumlah TPS sebanyak 12.560 TPS, artinya petugas Coklit juga sebanyak jumlah TPS itu.
• Keberatan Hasil Pleno KPU, Tim Fakhrizal-Genius Umar Ajukan Protes ke Bawaslu, KPU Pusat & DKPP
• Hasil Rapat Pleno KPU Sumbar, Berikut Jumlah Dukungan Paslon Perseorangan Fakhrizal-Genius Umar
• Pleno KPU, Fakhrizal-Genius Umar Belum Penuhi Syarat Minimal Dukungan Pilgub Sumbar 2020
Kemudian, Coklit dilakukan oleh PPDP mengunjungi rumah calon pemilih secara door to door.
Masyarakat hanya diminta untuk menyediakan KTP dan kartu keluarga (KK) untuk memberikan informasi terkait status wajib pilih yang ada di KK tersebut.
Daftar pemilih yang di bawa PPDP ialah form A-KWK.
Form ini sumbernya DPT pemilu terakhir disandingkan dengan DP4 yang dimiliki Kemendagri.
"Jumlah daftar pemilih yang akan di Coklit tahun ini 3,9 juta, angka bisa saja bertambah, dibandingkan tahun lalu naik dimana hanya 3,7 juta," ungkap Nova Indra.
• KPU Sumbar Hari Ini Rapat Pleno Rekapitulasi Dukungan Pasangan Balon Gubernur Perseorangan
• Ramal Saleh-Rustam Pilih Jalur Independen Pilkada Padang Pariaman, KPU Sebut Kurang 18.722 Dukungan
Nova Indra menyebut, dalam 10 hari sejak dimulai proses Coklit, progres coklit sudah mencapai 20 persen.
Ia menargetkan satu PPDP mesti mencoklit 18 orang per hari, paling tidak 180 orang selesai dalam 10 hari.
Nova Indra tak menampik KPU sempat mengalami kendala terkait proses Coklit.
• Berikut Ini Kode Redeem FF Incubator Terbaru dan Ada 3 Bocoran Lanjutan Kode Redeem Free Fire FF4M
• Download Lagu 12 Tahun Terindah dari Bunga Citra Lestari, Lirik Lagu Sangat Menyentuh Hati