Laptop Chromebook Bantuan Pemerintah Masih Digunakan di Sekolah Sijunjung, Ada yang Rusak Keyboard

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Sejumlah sekolah di Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat masih memanfaatkan bantuan laptop Chromebook dari pemerintah.

Bantuan yang digulirkan di era Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Anwar Makarim ini kondisinya sebagian masih berfungsi baik namun ada pula yang rusak.

Dari penelurusan Tribun Padang.com salah satu sekolah yang menerima bantuan itu TK Cempaka III Pertiwi.

Saat redaksi mengecek kondisi barang, unit masih terlihat bersih dan bagus.

Laptop dicoba dinyalakan berjalan lancar fungsi keyboard, koneksi internet, dan akses ke platform seperti Google dan YouTube juga bisa berfungsi dengan baik.

Baca juga: Warga Dengar Suara Ledakan di Lokasi Kebakaran Rumah di Pasia Agam, Awalnya Dikira Erupsi Marapi

Kepala Sekolah TK Cempaka III Pertiwi, Tiara Monica Sari menuturkan bantuan Chromebook dari Kemendikbudristek yang diterima tahun 2020 masih sangat berguna sampai saat ini.

Bantuan Chromebook yang diterima berjumlah satu unit lengkap dengan charger dan kotak.

“Kami masih memakai Chromebook yang diberikan dan sangat bermanfaat menunjang pembelajaran serta sampai saat ini tidak pernah mengalami kerusakan,” katanya saat ditemui, Jumat (18/7/2025).

Ia juga menjelaskan Chromebook itu dipakai untuk menonton video bagi muridnya pada hari Senin dan Sabtu terkait pembelajaran.

“Video itu diputar lewat chromebook yang ditampilkan melalui infokus, contoh videonya mengenal berbagai macam kendaraan atau sesuai topik yang akan dibahas,” jelasnya.

Baca juga: HUT Ke-26 Persatuan Purnawirawan Polri, Wawako Maigus Nasir Hadiri Syukuran di Polresta Padang

Tiara juga mengungkapkan Chromebook itu belum pernah diservis karna kondisi masih prima dan terus dijaga.

Sementara itu Operator SMP 29 Sijunjung bernama Wira menyebut bantuan Chromebook yang diterima sebanyak 15 unit pada tahun 2020.

“Laptop digunakan setiap tahun untuk ujian ANBK. Kami juga pakai untuk praktik komputer, bahkan guru kadang menggunakannya untuk persiapan materi pembelajaran,” jelasnya.

Sebelum ada bantuan, sambung dia, SMP 29 Sijunjung harus meminjam laptop pada pihak lain untuk ujian.

“Setelah ada bantuan, Alhamdulillah kami bisa melaksanakan ujian secara mandiri,” ujarnya.

Baca juga: Nongkrong Jadi Lebih Seru di Xpress Restaurant Hotel Amaris Padang