Kabupaten Padang Pariaman
Infrastruktur di Padang Pariaman Memprihatinkan, Ribuan Keluarga dan Ketahanan Pangan Jadi Terancam
Kerusakan irigasi ini mengancam ribuan hektare lahan sawah, yang secara langsung berdampak pada produksi pangan.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN – Kondisi infrastruktur di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, menjadi perhatian serius Komisi V DPR RI.
Anggota Komisi V dari Fraksi Golkar, Zigo Rolanda, menegaskan bahwa permohonan yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman kepada pemerintah pusat sangat mendasar dan krusial.
Zigo Rolanda mengungkapkan hal ini saat melakukan kunjungan spesifik ke Padang Pariaman pada Kamis lalu.
Ia menyatakan bahwa pihaknya telah meninjau langsung titik-titik prioritas yang diajukan oleh Pemkab.
Baca juga: Malam Ini, Berlangsung Prosesi Maarak Jari-jari dan Tradisi Basalisiah dalam Festival Tabuik Piaman
"Kami dari Komisi V sudah mengunjungi titik yang menjadi prioritas dari yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman," ujar Zigo.
Permohonan Pemkab Padang Pariaman mencakup pembangunan kembali Jembatan Kayu Gadang di Sikabu, Kecamatan Lubuk Alung.
Kemudian, penanganan banjir di Kecamatan Ulakan Tapakis.
Dua proyek infrastruktur ini mendesak untuk segera direalisasikan karena dampaknya yang signifikan terhadap ribuan kepala keluarga di wilayah tersebut.
Baca juga: Gagalkan Peredaran Sabu di Pagaruyung Tanah Datar, Tiga Pria Diringkus Polisi
Tak hanya itu, Pemkab Padang Pariaman juga mengajukan perbaikan irigasi yang rusak parah.
Kerusakan irigasi ini mengancam ribuan hektare lahan sawah, yang secara langsung berdampak pada produksi pangan.
Zigo Rolanda menekankan bahwa pembenahan infrastruktur ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto terkait dengan ketahanan pangan.
"Kalau dokumennya selesai 2025, tentu kami dorong agar bisa terealisasi tahun 2025 kalau tidak di tahun 2026. Yang penting dapat cepat direalisasikan," tegas Zigo, menunjukkan komitmen DPR RI untuk mempercepat proses ini.
Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, turut menjelaskan betapa vitalnya dukungan Komisi V DPR RI.
Ia mengungkapkan bahwa ambruknya Jembatan Kayu Gadang di Sikabu telah menghambat akses bagi sekitar 10.000 kepala keluarga, bahkan menyulitkan petani untuk membawa hasil pertanian mereka ke pusat kota.
Sementara itu, kondisi di Ulakan Tapakis tak kalah memprihatinkan.
Padang Pariaman
Sumatera Barat
Zigo Rolanda
Pemkab Padang Pariaman
Bupati Padang pariaman
John Kenedy Azis
Normalisasi Sungai Batang Anai di Talao Mundam Padang Pariaman Diperpanjang hingga 500 Meter |
![]() |
---|
Bupati Padang Pariaman Sidak SDN 21 Batang Anai, Kecewa Sekolah Kotor hingga Toilet Bau Pesing |
![]() |
---|
Pemkab Padang Pariaman Dukung Tradisi Basapa sebagai Cikal Bakal Wisata Religi Berskala Nasional |
![]() |
---|
Basapa Syattariyah di Ulakan Dibagi Tiga Gelombang, Ratusan Ribu Jamaah Hadir di Padang Pariaman |
![]() |
---|
Tradisi Basapa di Padang Pariaman, Ziarah Tahunan Jamaah Syattariyah ke Makam Syekh Burhanuddin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.