Idul Adha 2025
Jelang Idul Adha 2025, Dinas Pertanian Bukittinggi Minta Masyarakat Tidak Membeli Sapi Murung
Pemilihan hewan kurban haruslah sesuai dengan syarat, seperti jenis hewan, kondisi fisik, usia, dan kepemilikan.
Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rezi Azwar
"Tetapi diusahakan pemberian obat sebelum dipotong," tutur Arief.
Seperti memberikan obat semprot, betadine dan vitamin penambah daya tahan tubuh.
"Biasanya hewan dengan gejala ringan, disemprot dan dibersihkan terlebih dahulu," ungkapnya.
Kendati demikian, jika saat pemeriksaan ditemukan kondisi PMK pada hewan cukup berat, itu tidak akan dipotong.
"Tanda-tandanya seperti kuku sapi pecah, bahkan menyebabkan kelumpuhan," kata Arief.
Tidak hanya itu, jika mulut sapi sudah melepuh, seperti sariawan dan membesar, dikategorikan berat.
Sementara untuk pemeriksaan setelah pemotongan, ujar drh. Arief, seperti pengecekan organ sapi berupa hati, limpa, usus dan lainnya.
"Apakah ada cacing atau tidak. Jika ada temuan tidak normal, akan dibuang," tambahnya. (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)
Heboh Tulisan Nama di Paru-Paru Sapi Kurban di Tangsel, Warga Sebut Fenomena Langka |
![]() |
---|
Tiga Hari Iduladha Berlalu, Warga Solok Masih Sembelih Hewan Kurban di Surau Nagari Salimpek |
![]() |
---|
Bukittinggi Sembelih 1.086 Hewan Kurban Hari Ketiga Idul Adha, Tersebar di Tiga Kecamatan |
![]() |
---|
Sebanyak 1.087 Hewan Kurban Disembelih di Bukittinggi Hari Kedua Idul Adha, Tersebar 163 Titik |
![]() |
---|
Sapi Kurban Presiden Prabowo Disembelih di Bungus Timur Padang, Daging Dibagikan ke 500 KK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.