Kabupaten Sijunjung

Jelang Lebaran Tukang Cukur di Sijunjung Banjir Pelanggan, Malam Takbiran Diprediksi Meningkat

Para tukang cukur atau kapster harus bekerja lebih keras untuk melayani pelanggan yang meningkat dua kali lipat dibandingkan hari biasa.

Penulis: Arif Ramanda Kurnia | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Arif Ramanda Kurnia
TUKANG CUKUR SIJUNJUNG - Salah satu tempat cukur di Nagari Muaro, Sijunjung, Rabu (26/3/2025). Jelang lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, jasa pangkas rambut di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat mengalami lonjakan pelanggan. 

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Jasa cukur rambut di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, mengalami lonjakan permintaan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

Para tukang cukur atau kapster harus bekerja lebih keras untuk melayani pelanggan yang meningkat dua kali lipat dibandingkan hari biasa.

Hal ini menjadi berkah tersendiri bagi para tukang cukur rambut menjelang lebaran saat banyak orang ingin tampil rapi untuk merayakan hari kemenangan.

Misalnya tempat cukur milik Gilang di Nagari Muaro, Kecamatan Sijunjung berbagai kalangan usia telah antre untuk memotong rambut.

“Menjelang Lebaran ini biasanya memang ramai, kadang nggak bisa istirahat bahkan kisaran 50 orang yang dicukur per hari,” katanya saat ditemui, Rabu (26/3/2025).

Ia memperkirakan peningkatan pelanggan akan terjadi hingga malam takbir atau malam Lebaran.

Baca juga: Pemko Bukittinggi Pastikan Stok Aman dan Harga Stabil Jelang Idul Fitri 2025

Sebab, kata dia, sampai saat ini pelanggan terus berdatangan, meskipun harus mengantre hingga larut malam.

Selama bulan Ramadan ini, jam operasional tempat cukurnya buka dipercepat dari jam 16.00 WIB dan tutup pada pukul 23.00 WIB.

Gilang juga menjelaskan  layanan yang ditawarkan, ada potong rambut, kemudian potong rambut plus cuci.

“Jika potong rambut saja untuk dewasa dibanderol Rp 20 ribu sedangkan potong rambut plus cuci dibanderol Rp 25 ribu,” terangnya.

Salah satu pelanggan bernama Dimas mengatakan memang sengaja mau mencukur rambut sebelum lebaran ini biar tambah rapi.

Baca juga: Imbas Mogok CPPPK, Kadis Perkim LH Pariaman Terpaksa Turun Ikut Pungut Sampah di Jalan

“Persiapan lebaran ini saya biasanya memotong rambut agar lebih gagah saat memakai baju raya,” ucapnya sedikit tertawa.

Ia juga telah antre sekitar satu jam menunggu pelanggan lainnya siap dicukur.

“Saya biasa memotong rambut disini, merasa lebih cocok aja dan tak masalah jika harus antre,” tutupnya.(*)
 
 


 
 
 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved