Anjing Gigit Warga
Vaksinasi Rabies di Padang Segera Dilakukan Pasca Serangan Anjing, Tunggu Jadwal dari Kelurahan
Dinas Pertanian Kota Padang akan kembali melakukan vaksinasi rabies terhadap hewan peliharaan masyarakat di Kelurahan Kuranji.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Dinas Pertanian Kota Padang, Sumatera Barat akan kembali melakukan vaksinasi rabies terhadap hewan peliharaan masyarakat di Kelurahan Kuranji. Namun, pelaksanaan vaksinasi masih menunggu jadwal dari pihak kelurahan.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Kota Padang, Sovia Hariani, mengatakan langkah ini diambil setelah kasus gigitan anjing yang terjadi di wilayah tersebut.
Seekor anjing dilaporkan menggigit satu orang anak berusia 11 tahun di Jalan Pasa Lalang, Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), pada Senin (10/2/2025).
Dinas Pertanian Kota Padang telah kirimkan otak anjing yang menggigit satu orang anak ke Kementerian Pertanian Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Balai Veteriner Bukittinggi.
Kejadian ini sempat membuat masyarakat takut dan khawatir, dikarenakan diduga terinfeksi rabies. Akibatnya, warga takut untuk menangkapnya.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 136 dan 137 Kurikulum Merdeka: Panduan Menilai Poster
Apalagi, sudah ada satu orang anak yang sudah digigitnya. Anjing tersebut masuk ke dalam rumah dan akhirnya dilaporkan kepada petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang.
Namun, pada saat petugas Damkar Kota Padang sampai di lokasi, anjing tersebut ditemukan dalam kondisi sudah mati karena menggigit kabel kipas angin yang sedang tercolok ke aliran listrik.
Sedangkan korban dari gigitan anjing dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Kota Padang, Sovia Hariani, mengatakan bahwa untuk otak anjing tersebut telah dikirim untuk diperiksa.
"Otaknya sudah kami kirimkan ke Balai Veteriner Regional Bukittinggi, Insya Allah sore hari ini hasilnya akan keluar," kata Sovia Hariani.
Baca juga: SPH Sempat Terima 5 Pasien dengan Keluhan Gigitan Anjing, Tapi Sudah Dipulangkan Kembali
Sedangkan untuk vaksinasi rabies terhadap hewan peliharaan sudah dilakukan sebelumnya oleh Dinas Pertanian Kota Padang.
Hal itu dikarenakan, sebelumnya juga terjadi kasus gigitan anjing di Kelurahan Kuranji.
"Vaksinasi sebenarnya sudah kami lakukan, pada saat kasus gigitan sebelumnya," ujarnya.
Sovia Hariani mengatakan untuk kasus yang terbaru ini, pastinya akan kembali dilakukan vaksinasi rabies terhadap hewan peliharaan masyarakat.
"Namun, menunggu jadwal dari pihak Kelurahan Kuranji," pungkasnya. (TribunPadang.com/Rezi Azwar)
217 Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies Terjadi di Padang Pariaman Sepanjang 2025 |
![]() |
---|
Padang Pariaman Zona Hitam Rabies, Hobi Buru Babi dengan Anjing Jadi Pemicu |
![]() |
---|
Pasca Amukan Anjing Liar di Padang Pariaman, 257 Hewan Peliharaan Divaksin |
![]() |
---|
Keluarga Korban Amukan Anjing Liar di Padang Pariaman Turut Dapat Vaksin Rabies |
![]() |
---|
PascaAmukan Anjing Liar di Padang Pariaman, 6 Anjing Tertular, Empat Berhasil Dibunuh Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.