Ibu Aniaya Anak
Masalah Ekonomi jadi Sebab Ibu Diduga Aniaya Anak di Padang, Dilakukan saat VC dengan Suami
Diduga akibat ekonomi, seorang ibu diduga menganiaya anaknya di dalam sebuah rumah kontrakan yang berada di Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranj
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Diduga akibat ekonomi, seorang ibu diduga menganiaya anaknya di dalam sebuah rumah kontrakan yang berada di Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Viral adanya seorang ibu diduga menganiaya anak kandungnya sendiri saat melakukan video call dengan suaminya yang berada di Negara Malaysia. Saat melakukan video call, seorang perempuan tega menendang bagian kepala anaknya. Hal itu membuat anaknya menangis kejang.
Lurah Pasar Ambacang, Yudi Asril, mengatakan bahwa kejadian ini terjadi sekitar tanggal 14 September 2024 di dalam sebuah rumah kontrakan. Dimana seorang perempuan diduga melakukan penganiayaan terhadap tiga orang anaknya.
Kata dia, perempuan tersebut memiliki lima orang anak, dan saat ini dua orang anaknya dititipkan di panti asuhan berusia sekitar 14 tahun. Sedangkan yang ada bersamanya di rumah kontrakan ada tiga orang dengan usia yang masih kecil.
Yudi Asril menyebutkan perempuan yang viral tersebut tinggal bersama tiga orang anaknya dengan ekonominya agak kekurangan. Sedangkan, perempuan tersebut tidak memiliki pekerjaan tetap, dan hanya bekerja jualan produk secara online.
Baca juga: Viral Video Ibu di Padang Diduga Aniaya Anak, Lurah: Marah karena Ekonomi Sulit
Bahkan untuk lampu yang ada di dalam rumah kontrakannya di bagian ruang tamu dan kamarnya tidak ada. Untuk suami dari perempuan yang viral tersebut sedang berada di Negara Malaysia yang merupakan orang Bangladesh. Dan, diduga karena tidak bisa datang ke Kota Padang.
"Dari status Kartu Keluarga (KK), kami lihat mereka sudah cerai hidup. Namun, mereka tetap berkomunikasi dan berhubungan lewat video call," kata Yudi Asril, saat diwawancara di kantornya.
Pihaknya menduga, perempuan yang viral tersebut diduga memarahi anaknya dikarenakan terkait nafkah atau biaya yang kurang dari kiriman suaminya yang sedang berada di Malaysia.
"Kami dari pihak Kelurahan, awalnya ada yang melaporkan ke Perlindungan Anak. Pada tanggal 16 September 2024, kami langsung ke rumah yang bersangkutan yang diduga sebagai penganiayaan terhadap anak," katanya.
Pihaknya datang pada malam hari dan melakukan mediasi. Namun, perempuan yang ada di dalam video tersebut berkilah dan mengaku tidak ada melakukan kekerasan terhadap anaknya.
Dari hasil kunjungan pihak Kelurahan, tidak ditemukan bekas luka lebam atau luka lainnya sedikitpun. Selanjutnya, pada tanggal 17 September 2024, datang tim dari DP3AP2KB (Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana) Kota Padang, dan Perlindungan Anak.
Ia bersama-sama dengan Dinas DP3AP2KB Kota Padang dan tim menemukan yang bersangkutan masih tidur dengan ketiga anaknya pada pukul 10.00 WIB. Selanjutnya, pihak dari Dinas DP3AP2KB memberikan nasehat dan memeriksa kondisi anak-anaknya.
"Dari hasil itu, tidak ada juga bekas luka ataupun bekas kekerasan. Pihak DP3AP2KB meminta kepada yang bersangkutan, kalau ada kendala untuk dalam pengasuhan anaknya akan dibantu," ujar Yudi Asril.
Untuk saat ini, Yudi Asril menduga yang terjadi adalah yang bersangkutan hanya memarahi anaknya. Dikarenakan tidak ada luka lebam yang ditemui di tubuh anaknya.
Dikarenakan keluarga tersebut termasuk kurang mampu, pihaknya sudah memberikan bantuan berupa beras miskin yang diantar secara langsung sekitar tiga hari yang lalu.
"Sebelumnya tinggal di Kecamatan Lubuk Begalung, Kartu Keluarganya berdomisili di Kecamatan Lubuk Begalung. Rencananya dalam bulan ini akan kembali pindah ke Kecamatan Padang Selatan," pungkasnya.
_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News
Alasan Ibu di Padang Lakukan Kekerasan pada Anak, Ternyata Juga Korban KDRT Suami |
![]() |
---|
Viral Ibu di Padang Aniaya Anak Kandung, DP3P2KB Turun Tangan Beri Pendampingan |
![]() |
---|
DP3AP2KB Kota Padang Mengutuk Keras Aksi Kekerasan Terhadap Anak di Pasar Ambacang |
![]() |
---|
Polisi Selidiki Kemungkinan Tindak Pidana dalam Video Viral Dugaan Kekerasan Ibu pada Anak di Padang |
![]() |
---|
Polisi Selidiki Video Viral Ibu di Padang Diduga Lakukan Kekerasan Terhadap Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.