Guru Cabuli Murid di Agam
Pengurus MTI Candung Agam Mengaku Kecolongan, Pelaku Lakukan Aksinya di Luar Pantauan CCTV
Pihak Madrasah Tarbiyah Islamiyah (MTI) Canduang merasa kecolongan dalam urusan pengawasan terhadap para santri yang menjadi korban asusila
Penulis: Fajar Alfaridho Herman | Editor: Mona Triana
TRIBUNPADANG.COM, AGAM - Pihak Madrasah Tarbiyah Islamiyah (MTI) Canduang merasa kecolongan dalam urusan pengawasan terhadap para santri yang menjadi korban asusila.
Humas MTI Canduang, Khairul Anwar mengatakan para pelaku sangat berhati-hati saat melakukan tindakan asusila.
"Kita merasa kecolongan karena pelaku ini, karena mereka melakukan tindakan asusila di tempat yang tidak terpantau CCTV. Kita juga kecolongan karena memberikan kepercayaan kepada mereka," katanya kepada wartawan, Minggu (28/7/2024).
"Mungkin karena mereka tau, maka mereka melakukan tindakan tersebut di luar jangkauan CCTV," lanjutnya.
Khairul mengatakan, menurut pengakuan kedua pelaku, mereka melancarkan aksinya di sebuah ruangan yang ada di dalam aula musyawarah.
Baca juga: 2 Oknum Guru Pesantren di Canduang Agam Diduga Tergabung Jaringan Sindikat Penyimpangan Seksual
"Lokasi pencabulan terjadi di sebuah ruangan bekas kamar pembina disudut ruangan aula musyawarah. Selain itu ada juga korban yang dilecehkan dirumahnya saat istrinya sedang tidak ada," jelasnya.
Untuk mengatasi hal tersebut tidak terjadi kembali, Khairul mengatakan pihaknya akan mengevaluasi dan menetapkan langkah-langkah antisipasi.
"Kita tidak menduga peristiwa ini terjadi, kita juga memberikan solusi terhadap korban, kita juga akan mengambil langkah taktis untuk mengantisipasi hal seperti ini tidak terjadi lagi, jadi kita upayakan semaksimal mungkin," pungkasnya. (*)
| Kuasa Hukum Tak Ajukan Banding, 2 Guru Pesantren Pelaku Cabul di Agam Divonis 16 dan 17 Tahun |
|
|---|
| Dua Guru Pesantren Divonis 16 dan 17 Tahun Penjara, Akibat Cabuli Puluhan Santri di Agam |
|
|---|
| Korban Sodomi 2 Guru di MTI Canduang Agam Sumbar kembali Bertambah, Total 45 Orang |
|
|---|
| Tanggapan Masyarakat Pasca Aksi Boikot Terkait Kasus Asusila di MTI Canduang Agam |
|
|---|
| Yayasan Syekh Sulaiman Arrasuli Agam Gelar Rapat Bersama Masyarakat, Cari Solusi Kasus Asusila Guru |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.