Kota Bukittinggi

Pengendara Lawan Arus Marak di Bukittinggi, Polri Imbau untuk Patuh dan Taat Lalu Lintas

Kepala Satlantas Polresta Bukittinggi AKP Ghanda Novidiningrat mengimbau masyarakat untuk patuh berlalu lintas.

Penulis: Alif Ilham Fajriadi | Editor: Mona Triana
Satlantas Polresta Bukittinggi
Personel Satlantas Polresta Bukittinggi saat mengedukasi pengendara untuk taat dan patuh berlalu lintas, Jumat (8/9/2023) 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Kepala Satlantas Polresta Bukittinggi AKP Ghanda Novidiningrat mengimbau masyarakat untuk patuh berlalu lintas.

Terutama menyangkut larangan melawan arus yang dapat membahayakan pengguna jalan lainnya dan berpotensi menimbulkan kecelakaan.

Sementara untuk lokasi rawan terjadinya pelanggaran lalu lintas di Bukittinggi dikatakan berada di daerah Pasar Bawah.

"Lokasi rawan pelanggaran lalu lintas di Bukittinggi salah satunya itu di Jalan Perintis Kemerdekaan, lalu kawasan Simpang Kangkuang hingga Pasar Banto," ungkap Ghanda kepada TribunPadang.com, Jumat (8/9/2023).

Baca juga: 3.042 Warga Bukittinggi Dapat Bantuan PKH dan Sembako, Nilainya Capai Rp2 Miliar

Ghanda meminta kepada seluruh pengendara di Bukittinggi tidak melanggar aturan lalu lintas, tujuannya demi keselamatan masyarakat juga.

"Melawan arus ini sangat berbahaya, kami menemukan kerawanan pelanggaran ini di kawasan yang jauh dari jalan pusat kota (Jalan Sudirman)," terang Ghanda.

Ghanda meminta peran aktif masyarakat, untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban berkendara, jangan takut jika memang tidak melanggar.

"Patuh berkendara ini hendaknya tidak saja dilakukan setiap Operasi Zebra Singgalang, tapi hendaknya setiap hari," tutur Ghanda.

Baca juga: POPULER SUMBAR: Tahanan Kabur di Pessel, Agenda 3 Ketua Parpol di Padang, Pelecehan di Bukittinggi

Polisi Tindak 391 Pelanggar Selama 4 Hari Operasi

Selama empat hari Operasi Zebra Singgalang 2023, Satlantas Polresta Bukittinggi telah menindak 391 pelanggar lalu lintas.

Pelanggaran tersebut didominasi oleh pengendara roda dua, dengan kesalahan seperti tak pakai helm, melawan arus dan pakai knalpot brong.

Diketahui, Operasi Zebra Singgalang 2023 telah dimulai sejak 4 September lalu. Operasi ini bakal terus berlanjut hingga 17 September mendatang.

Kasat Lantas Polresta Bukittinggi AKP Ghanda Novidiningrat mengatakan, 391 pengendara yang ditindak ini disebabkan terbukti melakukan pelanggaran lalu lintas.

"Kami menertibkan 391 pelanggar sejak hari pertama operasi hingga kini. Penertiban ini rinciannya 118 pengendara ditilang dan 273 lainnya diberi teguran," kata Ghanda, Kamis (7/9/2023).

Ghanda menyampaikan, selama empat hari belakang mayoritas yang melakukan pelanggaran adalah pengendara roda dua.

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved