Idul Adha 2023

Puskeswan Pasar Ternak di Solok Pastikan Sapi yang Diperjualbelikan dalam Kondisi Sehat

Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di pasar ternak Nagari Muara Panas memastikan hewan yang diperjualbelikan dalam kondisi sehat dan tidak terjangkit..

Penulis: Nandito Putra | Editor: Fuadi Zikri
TribunPadang.com/Nandito Putra
Suasana di Pasar Ternak Nagari Muara Panas, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok, Senin (19/6/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK - Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di pasar ternak Nagari Muara Panas memastikan hewan yang diperjualbelikan dalam kondisi sehat dan tidak terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK).

"Secara umum kondisi sapi yang masuk ke sini dapat dikatakan sehat dan aman. Sebagian besar sapi ini juga didatangkan masih dalam Sumatera," kata kepala UPT Puskeswan Muara Panas, Eka Mirawati kepada TribunPadang.com, Senin (19/6/2023).

Eka mengatakan sapi yang tidak lewat jalur lintas pulau, secara prosedur lebih longgar dan tidak perlu dikarantina.

Baca juga: Sepekan Jelang Idul Adha, Jual Beli Sapi di Pasar Ternak Muara Panas Solok Mulai Meningkat

Eka menjelaskan sebagian besar sapi yang diperjualbelikan di pasar Ternak Muara Panas berasal dari Lampung dan Sumatera Utara.

Akan tetapi, kata dia, jumlah sapi dari peternak lokal juga tidak kalah banyak.

"Berbeda halnya dengan hewan ternak yang datang dari luar pulau. Misalnya dari Sumatera ke Jawa, itu harus dikarantina dulu," katanya.

Ia mengatakan sejauh ini Dinas Pertanian belum melakukan pemeriksaan terhadap sapi di pasar ternak Muara Panas.

Untuk itu Eka belum bisa memastikan apakah ada masalah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi yang adai di pasar Muara Panas.

"Sejauh ini belum diketahui. Kalau dicek satu per satu secara detail, kemungkinan pasti ada," katanya.

Baca juga: Sapi Kurban Presiden Jokowi untuk Sumbar: Jenis Limosin, Bobot 1 Ton Berasal dari Padang Panjang

Pada momen menjelang hari raya Idul Adha, Eka melihat terjadi peningkatan yang signifikan dari segi sapi yang masuk.

Peningkatan jumlah itu sudah terlihat tiga pekan menjelang hari raya kurban.

"Senin pekan lalu kurang lebih ada 1.000 ekor sapi yang masuk. Pekan ini lebih kurang juga seperti itu," ujar Eka.

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved