Gunung Marapi Erupsi

Sejak Kemarin Tidak Ada Letusan di Marapi, Erupsi Diduga Mulai Menurun

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) hingga kini masih mencatat erupsi yang terjadi di Gunung Marapi, Kamis (16/2/2023). Teguh Purnomo mencatat, ..

Penulis: Alif Ilham Fajriadi | Editor: Fuadi Zikri
Istimewa
Penampakan erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat, Senin (6/2/2023). 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) hingga kini masih mencatat erupsi yang terjadi di Gunung Marapi, Sumatera Barat, Kamis (16/2/2023).

Status siaga erupsi pun masih terus dilakukan, serupa dilarang mendekati kawasan 3 kilometer dari puncak atau kawah Gunung Marapi.

Kendati demikian, erupsi Gunung Marapi saat ini sudah mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan aktivitas erupsi.

Kepala PGA Marapi, Teguh Purnomo mencatat, sejak kemarin hingga kini (pukul 14.26 WIB), tidak ada tanda-tanda semburan abu vulkanik yang dikeluarkan dari kawah Marapi.

"Kemarin dan hingga kini belum ada erupsi, terakhir itu 14 Februari 2023 sebanyak satu kali letusan," terang Teguh kepada TribunPadang.com.

Baca juga: Gunung Marapi di Sumbar Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Abu Capai 400 M dari Puncak

Walau terjadi penurunan, kata Teguh, masih terdapat aktivitas kegempaan serta tremor yang terekam di Gunung Marapi tersebut.

Berdasarkan data PGA Marapi, pada Rabu (15/2/2023), hembusan yang terjadi di Marapi sebanyak sembilan kali, dengan vulkanik dangkal disertai gempa tektonik lokal sebanyak tiga kali.

"Tremor menerus atau microtremor masih terekam amplitudo dengan 0.5-2 mm," ungkap Teguh.

Meninjau dari data PGA Marapi itu, artinya hingga kini erupsi di Gunung Marapi masih terus terjadi. Hanya saja, intensitas letusan dan semburan ahu vulkaniknya mulai berkurang.

Sementara itu, kata Teguh, kondisi cuaca di Marapi terpantau angin bertiup lemah ke arah timur laut, selatan dan barat. Dengan suhu udara 18.5-27.1 °C, kelembaban udara 51-86.5 persen.

Baca juga: Erupsi Marapi Kian Mereda, Hingga Siang Ini Tercatat 2 Kali Letusan Kecil

"Gunung terlihat jelas dari visual kamera, asap kawah bertekanan lemah juga teramati berwarna putih dengan intensitas tipis," pungkas Teguh. (TribunPadang.com/Alif Ilham Fajriadi)

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved