Tabuik Pariaman

Semarak Hoyak Tabuik Pariaman 2022, Pesta Budaya Penuh Makna

Lengkap kemeriahan Hoyak Tabuik Pariaman 2022, harapan Gubernur Mahyeldi dan Wali Kota Genius Umar, pesta budaya penuh makna di setiap prosesi.

Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rizka Desri Yusfita
TribunPadang.com/RahmatPanji
Ratusan ribu orang membanjiri Pantai Gandoriah untuk menyaksikan acara puncak Hoyak Tabuik Pariaman 2022. Foto ini jelang prosesi membuang Tabuik ke laut di pantai Gondoriah Kota Pariaman Sumatera Barat, Minggu (14/8/2022). 

Prosesi itu dilakukan oleh pihak keluarga penghuni rumah Tabuik, dengan berjalan mengelilingi daraga sambil membawa peralatan Tabuik seperti jari-jari, saroban (Sorban) dan pedang sebagai pertanda kesedihan mendalam atas kematian Husein

Di hari yang sama juga berlangsung prosesi maarak jari-jari, melambangkan jari tangan Hosein yang tercincang.

Tujuannya untuk diinformasikan kepada masyarakat bukti kekejaman sewaktu peperangan di Padang Karbala.

Pelaksanaannya dimeriahkan oleh hoyak Tabuik lenong (sebuah Tabuik berukuran kecil) yang diletakkan di atas kepala seorang laki-laki sambil diiringi oleh gandang tasa.

Baca juga: Melihat Prosesi Maarak Jari-jari dalam Rangkaian Pesona Hoyak Tabuik Budaya Piaman 2022

Selang sehari, tanggal 8 Muharram berlangsung prosesi maarak saroban, dengan tujuan mengabarkan kepada masyarakat penutup kepala Husein yang terbunuh dalam perang padang karbala.

Hampir serupa dengan peristiwa maarak panja, kegiatan ini juga diiringi miniatur Tabuik lenong dan gemuruh gandang tasa sambil bersorak sorai.

Lalu puncaknya tanggal 10 muharram menjelang fajar, dua bagian fisik Tabuik (Pangkek Ateh dan Pangkek Bawah) yang telah siap dibangun di rumah Tabuik, disatukan saat prosesi Tabuik naik pangkek (Naik pangkat).

Seiring matahari terbit, Tabuik diarak ke jalan, dihoyak sepanjang hari tanggal 10 muharram setiap tahunnya.

Pada pukul 09.00 WIB, Tabuik Pasa dan Tabuik Subarang disuguhkan pada pengunjung pesta Tabuik sebagai hakikat peristiwa perang karbala dalam sejarah Islam.

Acara hoyak Tabuik berlangsung hingga sore hari.

Seorang pengunjung sedang mengabadikan momen jelang prosesi mambuang Tabuik ke laut dengan ponselnya di Pantai Gondoriah, Kota Pariaman, Sumatera Barat, Minggu (14/8/2022).
Seorang pengunjung sedang mengabadikan momen jelang prosesi mambuang Tabuik ke laut dengan ponselnya di Pantai Gondoriah, Kota Pariaman, Sumatera Barat, Minggu (14/8/2022). (TribunPadang.com/RahmatPanji)

Secara perlahan Tabuik dibawa menuju pinggir pantai seiring turunnya matahari.

Tepat pukul 18.00 WIB, masing-masing Tabuik dilemparkan ke laut oleh kelompok anak nagari Pasa dan Subarang.

Pada 2022, prosesi mambuang Tabuik ke laut berlangsung pada Minggu (14/8/2022) atau bertepatan dengan 16 Muharram 1444 H.

(*)

 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved