Hewan Ternak Positif PMK di Padang Berasal dari Sumut, Peternak Diminta Tidak Tergiur Harga Murah
Temuan 32 Ekor Hewan ternak terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kota Padang berasal dari Sumatera Utara (Sumut)
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rahmat Panji
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Temuan 32 ekor hewan ternak terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kota Padang berasal dari Sumatera Utara (Sumut).
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesmavet Dinas Pertanian Kota Padang Sovia Hariani, membeberkan bahwa sudah ada 32 temuan hewan ternak terjangkit PMK di Lubuk Begalung per Rabu (18/5/2022).
Baca juga: Total 32 Ekor Hewan Ternak Terjangkit PMK di Kota Padang, Sudah di Isolasi dalam Kandang
Baca juga: Pasar Ternak Sungai Sariak Padang Pariaman Ditutup Sementara akibat PMK, Banyak Pedagang Tak Tahu
"Berdasarkan tracking kami hewan ternak ini berasal dari Sumatera Utara," katanya Pada TribunPadang.com, Kamis (19/5/2022).
Ia melanjutkan hewan ini dikirim dari Sumut rentang akhir Maret - April lalu ke Sumbar.
"Jadi diperkirakan sebelum masuk ke Kota Padang hewan ini sudah terindikasi PMK juga," bebernya.
Baca juga: Populer Sumbar: Demo Petani Sawit, Wabah PMK, Kecelakaan Bus bertulisan Pemkot Padang Panjang
Baca juga: 4 Ekor Sapi di Kota Payakumbuh Ditemukan Terjangkit Virus PMK
Baca juga: Buntut Penyebaran PMK di Padang Pariaman, Dua Pasar Ternak akan Ditutup Sementara hingga 14 Hari
Lalu saat sampai di Kota Padang, indikasi itu semakin parah dan sekarang terbukti positif PMK.
Temuan hewan ternak terjangkit PMK di Lubeg Kota Padang ini berasal dari kandang yang sama.
Kandang tersebut merupakan tempat penampungan hewan qurban.
Baca juga: Pasar Ternak Palangki Sijunjung Ditutup, Tunggu Ketetapan Tentang Pengendalian Virus PMK
Baca juga: Pasar Ternak Palangki Sijunjung Ditutup dan Dikosongkan, Usai Ditemukan Dua Kasus Ternak Positif PMK
Saat ini kata Sovia pihaknya mengajak peternak untuk selektif dalam membeli dan menjual hewan ternak.
"Kami harap peternak tidak tergiur dengan harga murah hewan ternak dari luar Sumbar," sebutnya.
Baca juga: Tanggapan Wako Padang Hendri Septa Terpilih Jadi PHD Sumbar 2022: Mudah-mudahan Bisa Berangkat
Dalam berita sebelumnya, Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sudah masuk ke Kota Padang, total sudah ada 32 ekor hewan ternak terjangkit PMK, Rabu (18/5/2022).
Temuan kasus positif hewan ternak terjangkit PMK kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesmavet Dinas Pertanian Kota Padang Sovia Hariani, ditemui di Kecamatan Lubug Begalung.
"Awalnya ada laporan 12 ternak terindikasi PMK, lalu kami lakukan pengambilan sampel," terangnya pada TribunPadang.com, Kamis (19/5/2022).
Baca juga: Pasar Ternak Sungai Sariak Padang Pariaman Ditutup Sementara akibat PMK, Banyak Pedagang Tak Tahu
Baca juga: Populer Sumbar: Demo Petani Sawit, Wabah PMK, Kecelakaan Bus bertulisan Pemkot Padang Panjang
Hasil dari uji laboratorium sampel itu 12 ekor ternak positif terjangkit PMK dalam satu kandang.