Sebanyak 60 SMP di Padang Pariaman Mendapat Akses Layanan Internet Gratis, Mulai Maret 2022

Sebanyak 60-an Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat akan punya layanan internet gratis

Penulis: Wahyu Bahar | Editor: Mona Triana
TribunPadang.com/Wahyu Bahar
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Padang Pariaman Zahirman saat ditemui wartawan beberapa waktu lalu 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Wahyu Bahar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG PARIAMAN - Sebanyak 60-an Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat akan punya layanan internet gratis.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Padang Pariaman, Zahirman.

Zahirman menyampaikan setidaknya penyediaan fasilitas internet gratis ini mulai dikerjakan pada awal Maret 2022.

Baca juga: Dasawisma Anggrek I Korong Kampuang Tangah Padang Pariaman Masuk Nominasi Terbaik di Sumatera Barat

Baca juga: Curhat Pedagang di Pariaman jika Tak Ada Minyak Goreng, Ade: Dampaknya Saya Tidak Bisa Jualan

"Saat ini kami masih menunggu dari pihak ketiga, selambat-lambatnya Maret sudah mulai dan pertengahan Maret sudah ready, dan begitu juga aktivasinya," kata Zahirman kepada wartawan, Selasa (22/2/2022).

Tahun 2022, kata dia, Pemkab Padang Pariaman berupaya untuk menyediakan layanan internet gratis di semua sekolah, namun untuk tahap awal ini yang diutamakan ialah SMP.

Baca juga: Minyak Goreng di Pasar Pariaman Langka, Pedagang: Sudah Dua Pekan

Baca juga: Kronologi Penangkapan Pengedar Narkotika di Padang Pariaman, Temukan Ganja di Mobil dan Kamar Kos

"Disamping untuk membantu pembelajaran secara daring, tujuan lainnya ialah untuk mendorong sekolah-sekolah menggunakan teknologi informasi dalam penerapan belajar mengajar," kata dia.

Penyediaan fasilitas internet yang menyasar sekolah itu, ujar Zahirman akan diterapkan pembatasan akses di jam sibuk.

Baca juga: 3 Kg Ganja Diamankan Mata Elang Polres Pariaman dari Tangan Seorang Warga Padang

Baca juga: Dorong Wisata Minat Khusus di Padang Pariaman, Disparpora Ingin Tarif Masuk Disertai Asuransi

"Awal kita menyediakan akses internet, pemerintah membatasi akses pada pagi hari hingga siang, misalnya YouTube baru bisa diakses siang hingga malam, dan disekolah juga diberlakukan seperti itu," ujar Zahirman lagi.

Kadis Kominfo menyampaikan, sebelumnya penyediaan internet gratis sudah tersedia di 24 kantor Organisasi Pimpinan Daerah (OPD), 17 Kecamatan, dan 25 Puskesmas se-Kabupaten Padang Pariaman.

Baca juga: Destinasi Wisata di Padang Pariaman Bertambah 40 Titik, Total Jadi 137 Lokasi Objek Wisata

Baca juga: Sekda Padang Pariaman Langsung Dampingi Danrem Wirabraja, Kunjungi Sentra Pertanian dan Perikanan 

Hal itu menurutnya, sebagai wujud penerapan Smart City di Padang Pariaman dan juga sebagai bagian untuk mengajak masyarakat untuk menggunakan internet secara sehat atau positif.

"Kreatifitas masyarakat akan terbangun dan bermanfaat, karena tak jarang seorang konten kreator punya penghasilan dari konten kreatif," imbuh dia.

Baca juga: Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur Langsung ke Bangkinang Hadiri Pengukuhan Pengurus PKDP Kampar

Baca juga: Metode Ajar: Latihan hingga Praktik, Versi Pelatih Sekolah Tinggi Ilmu Beruk di Kota Pariaman

Terakhir kata dia, internet gratis juga sudah ada di nagari-nagari yang ada di Padang Pariaman.

"Di semua nagari sudah 70 persen punya layanan internet gratis secara mandiri, karena masing-masing nagari punya anggaran tersendiri," pungkas dia. (*)

 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved