Update Longsor Timbun Jalan Nasional di Solok Selatan, Kalaksa BPBD: Sudah Dapat Dilewati Satu Jalur
Akses buka tutup jalan dilakukan di kawasan yang ditimbun longsor di Nagari Pakan Rabaa Utara Dua, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD), Kabupat
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
Laporan Tribunpadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, SOLOK SELATAN - Akses buka tutup jalan dilakukan di kawasan yang ditimbun longsor di Nagari Pakan Rabaa Utara Dua, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD), Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Senin (1/11/2021).
Camat Koto Parik Gadang Diateh, Syahrial Munir, mengatakan situasi jalan nasional yang ditimbun material longsor sudah dapat dilewati kendaraan dengan satu jalur atau akses buka tutup.
Baca juga: Jalan Nasional di Kabupaten Solok Selatan Putus Total Ditimbun Longsor, Kendaraan Tidak Bisa Lewat
Baca juga: Akibat Cuaca Buruk di Kota Padang, Longsor Timbun Badan Jalan Padang - Painan
"Kondisinya sudah bisa dilewati, tapi buka tutup. Sampai saat ini baru satu jalur yang bisa dilewati kendaraan," kata Syahrial Munir.
Ia mengatakan, alat berat yang akan membersihkan material longsor masih dalam perjalanan menuju lokasi kejadian.
Baca juga: Gambar Hutan Gundul, Banjir dan Tanah Longsor: Apa Penyebab Hal di Atas?
Baca juga: Cuaca Buruk di Agam, 1 Rumah di Canduang Dilaporkan Dihantam Longsor
"Kita harus cepat, karena perjalanan pengendara terganggu. Saat ini pemuda sudah bekerja membuang sebagian material longsor. Swadaya masyarakat saja baru," katanya.
Dikatakannya, masyarakat yang membersihkan itu menggunakan alat seadanya secara manual.
Senada, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok Selatan, Richi Amran, mengatakan alat berat dalam perjalanan dari Padang Aro.
Baca juga: Mensos Risma Ajak Ngobrol Ahli Waris Korban Longsor di Padang Pariaman: Kamu Harus Kuat Ya
Baca juga: Simpati Mensos buat Ahli Waris Korban Longsor di Padang Pariaman: Titipkan ke Balai Diklat di Padang
"Iya, alat kita sedang dalam perjalanan dari Padang Aro. Untuk kondisi saat ini masih turun hujan," kata Richi Amran.
Ia mengatakan, kendaraan sudah bisa lewat dengan sau jalur sehingga diharapkan untuk waspada dan berhati-hati.
"Hati-hati dan waspada, karena hujan masih turun. Tanah di sekitar itu kan masih labil, jadi tingkatkan kehati-hatian dan kewaaspadaan," ujarnya.
Baca juga: Warga Ceritakan Detik-detik Longsor yang Tewaskan 7 Orang di Pasie Laweh: Gemuruh, Seperti Gempa
Baca juga: Wali Korong Ungkap Fakta Longsor Timbun Sekeluarga di Padang Pariaman: 2 KK dalam Satu Rumah
Jalan yang berada di Kabupaten Solok Selatan berada melewati perbukitan sehingga rawan atau berpotensi terjadinya bencana longsor saat hujan turun.
"Apalagi di musim hujan seperti sekarang ini," katanya.
"Lokasi banjir yang telah kita identifikasi pada umumnya telah dikatakan siao siaga. Karena kita sudah melakukan pencegahan seperti pembersihan hulu sungai dan sudah dinormalisasi," katanya.
Baca juga: Material Longsor yang Timbun Rumah Warga di Pasie Laweh Dibersihkan, Alat Berat Dikerahkan
Baca juga: Semua Korban Tertimbun Longsor di Padang Pariaman Sudah Ditemukan: 7 Meninggal, 1 Patah Tulang
Akibat diguyur hujan membuat jalan nasional Padang - Solok Selatan terputus