Rincian 41 Kasus Positif Corona Sumbar Hari Ini, Padang dan Agam Penyumbang Terbanyak

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 atau Virus Corona terus bertambah di Sumatera Barat (Sumbar).

Penambahan tersebut diketahui dari hasil pemeriksaan Laboratorium Unand, yakni sebanyak 41 kasus pada Kamis (27/8/2020).

Dengan demikian, total sampai hari ini telah 1.863 orang warga Sumbar terinfeksi Covid-19.

"Dari 864 sampel yang diperiksa di Lab Fakultas Kedokteran Unand, terkonfirmasi tambahan 41 orang warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal.

• Update Corona Dunia Per 27 Agustus: Arab Saudi 310.836, Jerman 239.000 Kasus dan AS 5,9 Juta Infeksi

• Jumlah Kasus Corona Terus Bertambah, Jubir Covid-19 Sebut Sumbar Tak Lanjutkan PSBB

Selanjutnya, Jasman Rizal menyampaikan, penambahan tersebut tersebar di delapan daerah di Sumbar.

Rinciannya, Kota Padang 11 orang dan Solok 3 orang.

Lalu, Kabupaten Tanah Datar 3 orang, Padang Pariaman 6 orang dan Kota Pariaman 2 orang.

Ada lagi di Kota Bukittinggi 7 orang, Kabupaten Agam 8 orang dan Lima Puluh Kota 1 orang.

• Pemprov Sumbar Dorong Seniman Giat Berkarya Saat Pandemi Covid-19, CSR Patut Lirik Hasil Karya

• Tenaga Kesehatan Banyak Terpapar Covid-19 di Sumbar, Jubir Gugus Tugas: Perketat Protokol Kesehatan

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 41 orang sebagai berikut:

Kota Padang 11 orang

1. Pria 68 tahun, warga Indaruang, status pensiunan, diduga terpapar dari riwayat pengobatan di rumah sakit, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria 37 tahun, warga Cengkeh, pekerjaan pedagang, diduga terpapar dari riwayat pengobatan di rumah sakit, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Wanita 27 tahun, warga Kalumbuak, status IRT, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.

4. Wanita 46 tahun, warga Nanggalo, pekerjaan PNS, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

5. Wanita 46 tahun, warga Aia Tawa Barat, pekerjaan PNS, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

6. Pria 37 tahun, warga Batuang Taba, pekerjaan CS, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

7. Wanita 46 tahun, warga Lb. Kilangan, pekerjaan pegawai, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

8. Wanita 36 tahun, warga Lapai, pekerjaan PNS, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

9. Wanita 63 tahun, warga Anduriang, status IRT, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan dirawat di RST Reksodiwiryo.

10. Pria 54 tahun, warga Cengkeh, pekerjaan guru, diduga terpapar dari riwayat pengobatan di rumah sakit, penanganan dirawat di RST Reksodiwiryo.

11. Pria 80 tahun, warga Kubu Dalam Parak Karakah, diduga terpapar dari riwayat pengobatan di rumah sakit, penanganan dirawat di RS. Yos Sudarso.

Kota Solok 3 orang

1. Pria 13 tahun, warga Tanjuang Paku, status pelajar, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria 30 tahun, warga Simpang Rumbio, pekerjaan swasta, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Wanita 40 tahun, warga PPA, pekerjaan tenaga kesehatan, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Tanah Datar 3 orang

1. Pria 59 tahun, warga Pariangan, pekerjaan petani, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria 18 tahun, warga Pariangan, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Pria 19 tahun, warga Pariangan, status ex pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Padang Pariaman 6 orang

 1. Wanita 25 tahun, warga Campago, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi Pemda.

2. Wanita 31 tahun, warga Padang Bintungan, pekerjaan ASN, diduga terpapar dari pekerjaan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Pria 43 tahun, warga Toboh Gadang, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi Pemda.

4. Pria 8 tahun, warga Pauah Kamba, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi Pemda.

5. Wanita 34 tahun, warga Sungai Bukuah, pekerjaan Polri, terinfeks karena pekerjaan, penanganan dirawatd i RST. Reksodiwiryo.

6. Wanita 34 tahun, warga Sungai Buluah, pekerjaan ASN, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan dirawat di RST Reksodiwiryo.

Kota Pariaman 2 orang

1. Wanita 35 tahun, warga Jawi-Jawi, pekerjaan, ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria 47 tahun, warga Pungguang Ladiang, pekerjaan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Bukittinggi 7 orang

 1. Wanita 34 tahun, warga Birugo, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria 60 tahun, warga Benteng Pasa Ateh, pekerjaan wiraswasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Pria 15 tahun, warga Benteng Pasa Ateh, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

 4. Pria 64 tahun, warga Benteng Pasa Ateh, pekerjaan wiraswasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

5. Wanita 25 tahun, warga Parik Antang, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

6. Wanita 12 tahun, warga Parik Antang, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

7. Wanita 37 tahun, warga Benteng Pasa Ateh, pekerjaan wiraswasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Agam 8 orang

 1. Pria 74 tahun, warga Gaduik Pakan Kamih, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Medan, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Wanita 25 tahun, warga Padang Lua, pekerjaan swasta, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Pria 51 tahun, warga Koto Panjang, pekerjaan swasta, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Nias, penanganan isolasi mandiri sementara.

4. Wanita 47 tahun, warga Koto Panjang, status IRT, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Nias, penanganan isolasi mandiri sementara.

 5. Pria 14 tahun, warga Koto Panjang, status IRT, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Nias, penanganan isolasi mandiri sementara.

6. Pria 9 tahun, warga IV Koto, status pelajar, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Nias, penanganan isolasi mandiri sementara.

7. Wanita 10 tahun, warga IV Koto, status pelajar, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Nias, penanganan isolasi mandiri sementara.

8. Wanita 26 tahun, warga IV Koto, pekerjaan swasta, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Nias, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Lima Pulun Kota 1 orang

1. Wanita 31 tahun, warga Tanjuang Bungo, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara. (*)