Corona Sumbar

Pemprov Sumbar Dorong Seniman Giat Berkarya Saat Pandemi Covid-19, CSR Patut Lirik Hasil Karya

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan seniman harus menganggap masa pandemi Covid-19 sebagai kehidupan baru "New Life" yang harus dihadapi

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
TribunPadang.com /Rizka Desri Yusfita
Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Nasrul Abit saat berkunjung ke perhelatan Seni Rupa Realitas Sosial yang bertema "New Life" di Galeri Taman Budaya, Padang, Provinsi Sumbar, Kamis (27/8/2020). 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar mendorong seniman terus berkarya di masa pandemi Covid-19.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan seniman harus menganggap masa pandemi Covid-19 sebagai kehidupan baru "New Life" yang harus dihadapi.

"Tinggal bagaimana kita menghadapinya, jangan kita lemah dan mati berkarya. Jadikan ini motivasi untuk berkarya," kata Irwan Prayitno.

Ia melanjutkan, seni adalah keindahan yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.

Seni merupakan suatu apresiasi untuk mengungkapkan rasa yang dirasakan dengan keindahan.

Korban Kebakaran di Koto Tangah Terima Paket Sembako, Baznas Kota Padang Salurkan Bantuan

"Dalam kehidupan seni tak dapat di nilai hanya sebatas materi," tutur Irwan Prayitno.

Selain itu, Irwan Prayitno memberikan apresiasi para seniman pada masa pandemi Covid-19 bisa beradaptasi dengan membuka pameran seni rupa di Galery Taman Budaya.

Kendati demikian, tetap memperhatikan dan berpedoman pada protokol kesehatan Covid-19 memakai masker selama pameran berlangsung.

"Saya tiap tahun membuka pameran di sini, namun kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena adanya pandemi Covid-19," ucap Irwan Prayitno.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan, walaupun di tengah pandemi covid-19, seniman Sumatera Barat harus tetap eksis dalam berkarya.

Alhasil, imbuhnya sejumlah karya yang berkualitas bakal memberikan peluang ekonomi kepada para seniman.

"New Life di bidang seni budaya, mereka menyesuaikan kondisi yang terakhir ini, produktivitas tetap, kreativitas tetap, tetapi tidak laku."

"Mereka minta tolong, agar ada yang mau memasarkan produk- produk mereka," kata Nasrul Abit saat berkunjung ke perhelatan Seni Rupa Realitas Sosial yang bertema "New Life" di Galeri Taman Budaya, Kamis (27/8/2020).

Pemprov Sumbar Pertimbangkan Porprov Digelar Tahun 2021, Sempat Ditunda

Tenaga Kesehatan Banyak Terpapar Covid-19 di Sumbar, Jubir Gugus Tugas: Perketat Protokol Kesehatan

Ia mengajak semua orang, terutama yang memiliki anggaran cukup besar ataupun CSR (corporate social responsibility) agar membeli hasil produksi atau karya seniman tersebut supaya ada juga untuk kehidupan.

Diketahui, pameran tersebut melibatkan tidak kurang 26 peserta.

Itu menampilkan puluhan karya di antaranya lukisan sebanyak 27 beragam format, seni patung 3 karya, sketsa 6, puluhan seni batik yang mengangkat motif-motif lokal serta karya instalasi mini. (*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved