Opini Citizen Journalism
Memahami tentang Work From Home (WFH)
WORK from Home (WFH) merupakan istilah yang populer akhir-akhir ini, yaitu sejak andemi Covid-19. Istilah
Bahkan boleh jadi, kita tidak mengetahui, harus menghubungi siapa ketika ingin berurusan pada masa (pandemi) Covid-91 saat ini.

Apakah haru memilih untuk pasrah, ataukah mungkin jengkel dengan keadaan itu.
Bagi institusi perguruan tinggi, kemendikbud juga sudah mengeluarkan surat edaran terkait masa belajar penyelenggaraan program pendidikan No. 302/E.F2/KR/2020 yang di antara poinnya adalah imbauan agar perguruan tingi dapat memantau kelancaran mahasiswa dalam melakukan pembelajaran dari rumah.
Penghematan biaya operasional penyelenggaraan pendidikan yang diperoleh selama dilakukan pembelajaran dari rumah (Study From Home/WFH), hendaknya dapat digunakan untuk membantu mahasiswa, seperti subsidi pulsa koneksi pembelajaran daring, bantuan logistik dan kesehatan bagi yang membutuhkan.
Pointer ini tentulah ada beberapa PTN/PTS yang sudah menjalankan, namun sebagian juga ada yang belumlah melaksanakannya.
Keterlibatan dosen atau guru dalam proses PBM dengan cara WFH, semestinya sangat jelas, meskipun belumlah semuanya terealisir.
Mengingat berbagai kendala yang dijumpai di lapangan selama PBM daring (dalam jariangan) Di antaranya, ketiadaan akses internet maupun sinyal (signal), tidak ada pulsa, maka perlu kebijakan oleh Kemendikbud pembelajaran melalui Radio Republik Indonesia (RRI) dan TVRI.
Sejauh manakah peran guru lain yang tidak terlibat menjadi nara sumber.
• Ventilator Friendly (VentiFren)
• Tim Universitas Bung Hatta Kolaborasi dengan Lintas Profesi, Hasilkan Ventilator Portabel
Mendikbud telah mengimbau pimpinan perguruan tinggi agar memberdayakan mahasiswa melalui KKN Tematik. Yakni berkaitan dengan penanganan Covid-19, demikian juga dosen dan tendik.
Sejauhmana imbauan tersebut direspon oleh institusi pendidikan tinggi, kalaupun ada seberapa persenkah, personal yang terlibat?
Tentu perlu dievaluasi pelaksanaan agar ditemukan permasalahannya, sehingga WFH menurut Sri Mulyani yaitu tetap fokus dan produktif dapat terwujud.
Harapan Septina dan Menpan RB agar karyawan, ASN melakukan pekerjaan kantor dari rumah secara maksimal bisa terwujud.
Atau harapan Mendikbud, agar mahasissa, tendik dan dosen terlibat aktif menangani Covid-19 sebagai wujud Merdeka Belajar dapat terwujud.
Sementara itu membiarkan berjalan seperti apa adanya sampai menunggu Wabah Covid-19 ini berakhir.(*)