BERITA POPULER SUMBAR

POPULER SUMBAR - Alumni Unand, Alfiandri yang Protes Jadi Viral| DPRD Sumbar Lapor Polisi

Inilah sederetan berita populer di kanal Sumbar TribunPadang.com sepanjang Kamis (26/9/2019) kemarin.

Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
tribunPadang.com/RimaKurniati
Alfiandri dari aliansi masyarakat sipil lokal sekaligus alumni Universitas Andalas jurusan Antropologi angkatan 2011 viral setelah menyanggah pernyataan dari anggota DPRD Sumbar terakit tantangan turunkan Jokowi 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Inilah sederetan berita populer di kanal Sumbar TribunPadang.com sepanjang Kamis (26/9/2019) kemarin.

Ada sejumlah berita yang sangat diminati pembaca TribunPadang.com yang akan disajikan lagi ringkasannya  Jumat (27/9/2019) hari ini.

Untuk melihat versi berita lengkap populer Sumbar, Anda bisa klik link yang tersedia dalam tiap akhir berita.

1. Alumni Unand, Inilah Alfiandri yang Protes Anggota DPRD Sumbar Provokasi Mahasiswa Turunkan Jokowi

Viral video seorang pemuda yang memprotes tantangan seorang Anggota DPRD Sumbar untuk turunkan Jokowi saat sesi dialog di sela aksi unjuk rasa mahasiswa, Rabu (25/9/2019). 

Video itu viral seiring viralnya pernyataan Anggota DPRD Sumbar yang diketahui bernama Hidayat.

Alfiandri dari aliansi masyarakat sipil lokal sekaligus alumni Universitas Andalas jurusan Antropologi angkatan 2011 viral setelah menyanggah pernyataan dari anggota DPRD Sumbar terakit tantangan turunkan Jokowi
Alfiandri dari aliansi masyarakat sipil lokal sekaligus alumni Universitas Andalas jurusan Antropologi angkatan 2011 viral setelah menyanggah pernyataan dari anggota DPRD Sumbar terakit tantangan turunkan Jokowi (tribunPadang.com/RimaKurniati)

Pria yang viral dengan ajakan agar mahasiswa jangan terprovokasi dengan tantangan anggota DPRD Sumbar itu bernama Alfiandri.

Terkait Aksi Demo Ricuh, DPRD Padang dan Masyarakat Perlu Ruang Diskusi

Ini Kata Wali Kota Padang Mahyeldi Soal Aksi Demo Ricuh di Kantor DPRD Sumbar

Saat TribunPadang.com wawancarai,  Alfiandri membenarkan bahwa dirinyalah yang memprotes anggota DPRD Sumbar dalam video tersebut.

Alfiandri mengaku dari aliansi masyarakat sipil lokal sekaligus alumni Universitas Andalas (Unand) padang jurusan Antropologi angkatan 2011.

Alfriandri mengatakan awalnya ada permintaan anggota DPRD Sumbar untuk konsolidasi dengan perwakilan mahasiswa sebanyak 50 mahasiswa.

Dirinya tidak termasuk tim inti dari 50 perwakilan mahasiswa tersebut.

"Ada permintaan dari pejabat konsolidasi dengan 50 orang masiswa, saya tidak masuk tim inti, saya terobos aja ke dalam", kata Alfiandri pada Kamis (26/9/2019).

Sewaktu masuk ke dalam ruangan, Alfriandri mengatakan diskusi belum berlangsung.

Berita selengkapnya klik di sini

2. DPRD Sumbar Tantang Mahasiswa Turunkan Jokowi Ternyata dari Gerindra, ‘Itu Saya Pancing’

Video berdurasi 30 detik beredar di media sosial.

Dalam video tersebut, terdapat narasi ucapan seseorang yang diduga kuat seorang anggota DPRD Sumbar.

Anggota DPRD Sumbar Dari Fraksi Gerindra, Hidayat
Anggota DPRD Sumbar Dari Fraksi Gerindra, Hidayat (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

"Saya tantang kalian. Buat rekomendasi hari ini, turunkan Presiden Jokowi. Berani nggak?" kata seseorang pria yang diduga anggota DPRD Sumbar itu.

Ucapan anggota dewan tersebut disambut mahasiswa yang hadir dengan melontarkan ucapan "Berani".

Kemudian, anggota dewan tersebut kembali mengulangi perkataannya.

"Berani nggak?" tegasnya.

Terkait Aksi Demo Ricuh, DPRD Padang dan Masyarakat Perlu Ruang Diskusi

Anggota DPRD Sumatera Barat, Hidayat : Saya Pikir tidak Memprovokasi!

Menjawab hal tersebut, muncul interupsi dari seorang perwakilan massa demo di ruangan itu.

"Kawan-kawan, ingat tujuan kita apa di sini. Jangan terprovokasi. Apa tujuan kita? Tidak ada turunkan Jokowi," ucapnya lantang.

Dari penelusuran TribunPadang.com, video tersebut adalah audiensi perwakilan mahasiswa saat aksi demo di DPRD Sumbar, Rabu (25/9/2019).

Berita selengkapnya klik di sini!

3. Buntut Demo Ricuh Mahasiswa di Padang, Fasilitas Rusak, DPRD Sumbar Lapor Polisi

Kantor DPRD Sumatera Barat (Sumbar) rusak parah akibat aksi unjuk rasa yang dilakukan massa, kemarin, Rabu (25/9/2019).

Sejumlah fasilitas yang rusak dan dihancurkan di antaranya sound system, alat fitnes, meja, toilet, dan kursi dibakar di dalam toilet namun berhasil dipadamkan.

Pasca Aksi Demo, DPRD Sumbar Tetap Agendakan Sidang Paripurna Pelantikan Dewan Definitif

Anggota DPRD Sumbar Lontarkan Turunkan Jokowi ke Mahasiswa, Gubernur Irwan Prayitno: Gak Boleh Ya

Kantor DPRD Sumbar mengalami kerusakan akibat aksi demo yang berujung ricuh, Rabu (25/9/2019). Kamis (26/9/2019) pagi, sejumlah sampah dan kerusakan mulai dibersihkan.
Kantor DPRD Sumbar mengalami kerusakan akibat aksi demo yang berujung ricuh, Rabu (25/9/2019). Kamis (26/9/2019) pagi, sejumlah sampah dan kerusakan mulai dibersihkan. (TribunPadang.com/reziazwar)

Tak hanya itu, buku-buku yang ada diperpustakaan berserakan, jendela dipecahkan, alat elektronik seperti komputer dilempar ke lantai bawah gedung dan dibakar.

Mahasiswa saat berada di ruang sidang DPRD Sumbar. (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)
"Dinding gedung dicoret dengan gambar dan tulisan yang kurang pantas dilihat," kata Sekretaris DPRD Sumbar, Raflis, Kamis (26/9/2019).

Tak tinggal diam, pihak DPRD Sumbar resmi membuat laporan polisi atas aksi anarkis tersebut.

"Sudah rapat tadi malam. Dan kami sudah melaporkan oknum-oknum yang melakukan pengrusakan terhadap gedung DPRD Sumbar.

Laporan telah dibuat ke Polresta Padang setelah massa membubarkan diri baik secara lisan maupun tertulis," sambung Raflis.

Tindak lanjut ke depan, sekretariat DPRD Sumbar akan berembuk dengan semua anggota dewan.

Sementara, kerusakan dibiarkan terlebih dahulu dan akan menjadi bukti kepada penyidik.

 Berita selengkapnya klik di sini!

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved