BERITA POPULER SUMBAR
3 BERITA POPULER SUMBAR: Anak Harimau Terluka, Korban Banjir Mengungsi dan Petani Terjebak Sungai
Tujuh Petani Palembayan terjeba semenjak Sabtu, 22 November 2025, dan Kantor SAR Kelas A Padang untuk segera memberangkatkan
"Situasinya sangat mendesak. Data sementara menunjukkan 250 KK terdampak. Kami khawatir jumlah ini akan terus bertambah seiring penyisiran tim di lapangan," ungkap Emri Nurman.
Emri Nurman membenarkan bahwa pemicu utama bencana ini adalah curah hujan ekstrem yang menyebabkan sungai setempat meluap dengan cepat dan masif.
Dampak terburuknya, selain merendam rumah-rumah warga, adalah terputusnya akses lalu lintas sepenuhnya di kawasan tersebut.
Warga yang tidak sempat mengevakuasi diri terpaksa bertahan di lantai dua rumah atau bergegas mengungsi ke tempat yang lebih tinggi dan aman, seperti masjid atau surau terdekat, sambil menunggu bantuan dan proses evakuasi lanjutan dari tim gabungan.
BPBD mencatat bahwa dari 17 kecamatan yang ada, mayoritas, yaitu 13 kecamatan, masuk dalam kategori rawan bencana longsor dan banjir.
Ulakan Tapakis sendiri merupakan salah satu daerah yang sering menjadi langganan banjir.
Mengingat kondisi cuaca ekstrem yang masih mengancam, Emri Nurman mendesak masyarakat untuk meningkatkan kesiagaan.
"Kami mengimbau kepada seluruh warga, terutama yang tinggal di dekat aliran irigasi, kawasan rendah, dan dekat tebing, untuk siaga penuh. Potensi longsor dan banjir susulan masih sangat tinggi, dan keselamatan jiwa adalah prioritas utama," tegasnya, menekankan perlunya kewaspadaan kolektif dalam menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi.
Tim BPBD, dibantu aparat setempat, terus berjuang di lokasi untuk melakukan pendataan lebih lanjut, mengevakuasi warga, dan menyalurkan bantuan darurat sembari berharap air segera surut.
3. Tim SAR Segera Evakuasi 7 Petani di Palembayan Agam yang Terjebak Luapan Air Sungai saat ke Ladang
Sebanyak tujuh warga dilaporkan terjebak di ladang mereka di Nagari Salareh Aia Barat, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) setelah air sungai di kawasan tersebut meluap drastis.
Tujuh Petani Palembayan terjeba semenjak Sabtu, 22 November 2025, dan Kantor SAR Kelas A Padang untuk segera memberangkatkan tim penyelamat, Minggu (23/11/2025).
Kepada awak media, Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik, mengonfirmasi insiden tersebut pada Minggu, 23 November 2025.
"Kami menerima laporan awal mengenai kejadian ini pada hari Minggu, pukul 13.48 WIB, dari Ibu Yeni, Sekretaris Nagari Salareh Aia," ujar Abdul Malik.
Tujuh warga yang terjebak adalah Febrianto (36 tahun), Amirudin, Abdul Hakim (45 tahun), Deni Irawan Roza (51 tahun), Yeni Novita (47 tahun), Dasman (44 tahun), dan Jisril Mahendra (17 tahun).
BERITA POPULER SUMBAR
Anak Harimau Terjerat
harimau di Agam
banjir di Padang Pariaman
banjir di Sumbar
Petani Palembayan Terjebak
| 3 BERITA POPULER SUMBAR: Lahan Sekolah Rakyat, Pengedar Narkoba dan Perjuangkan PPPK Paruh Waktu |
|
|---|
| 4 BERITA POPULER SUMBAR: Kejahatan Modus Hipnotis, Pemasungan ODGJ dan Rumah Guru Honorer Terbakar |
|
|---|
| 3 Berita Populer Sumbar: Faktor Pemicu Pemasungan ODGJ, Bandar Narkoba Ditangkap, Bunuh Diri |
|
|---|
| 3 Berita Populer Sumbar: Pemuda Asal Payakumbuh Raih Penghargaan dari UNESCO, Tradisi Serak Gulo |
|
|---|
| 3 Berita Populer Sumbar: Kebakaran di Bukittinggi, Operasi Zebra Singgalang 2025, Potensi Banjir Rob |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/padang/foto/bank/originals/HARIMAU-SUMATERA-TERJERAT-Penampsng-terkena-jerat-babi-di-s.jpg)