Polisi Selidiki Penyerangan Satu Keluarga Pakai Pedang Panjang di Solok, Pelaku Masih Berkeliaran

Ringkasan Berita:

• Polisi selidiki penyerangan satu keluarga di Nagari Lolo, Solok, oleh pria tak dikenal bersenjata samurai.
• Aksi brutal itu terekam video dan viral di media sosial.
•  Korban terdiri dari pasangan suami istri dan ayah korban, salah satunya luka di punggung.
• Pelaku sempat menodongkan samurai ke leher korban dan mengaku tanah itu miliknya.
• Polisi masih memburu pelaku dan mendalami kronologi penyerangan.

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK — Polisi tengah menyelidiki kasus dugaan penganiayaan terhadap satu keluarga di Nagari Lolo, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, Sumatera Barat yang terjadi pada Sabtu (1/11/2025) pagi.

Peristiwa tersebut melibatkan seorang pria tak dikenal yang tiba-tiba menodongkan senjata tajam jenis pedang samurai kepada tiga orang di lokasi kejadian.

Kapolsek Pantai Cermin, Iptu Afrizal, membenarkan adanya laporan terkait dugaan penganiayaan tersebut. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan kronologi kejadian secara menyeluruh.

“Benar, laporan sudah masuk. Saat ini anggota sedang bekerja mengumpulkan keterangan dari para saksi. Kasus masih dalam proses penyelidikan,” ujar Afrizal saat dikonfirmasi TribunPadang.com, Kamis (6/11/2025).

Meski begitu, pihaknya belum dapat menyampaikan secara rinci mengenai kronologi maupun identitas terlapor dan pelapor.

“Untuk sementara kami fokus pada pengumpulan keterangan saksi dan memastikan kronologi kejadian secara lengkap. Informasi lengkapnya akan kami sampaikan nanti,” jelasnya.

Baca juga: Hasil Korea Masters 2025 - Wakil Indonesia Yohanes Saut Marcellyno Langsung Terhenti Babak Pertama

Penyerangan Pakai Pedang

Warga Nagari Lolo, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, Sumatera Barat digegerkan oleh aksi penyerangan menggunakan senjata tajam jenis samurai yang dilakukan oleh seorang pria tak dikenal, Sabtu (1/11/2025) pagi.

Peristiwa itu sempat terekam dalam sebuah video dan beredar luas di media sosial setelah diunggah akun Facebook Alfarisiputramph pada Selasa (4/11/2025).

Pemilik video, Alfarisi Putra saat dikonfirmasi TribunPadang.com pada Rabu (5/11/2025), membenarkan bahwa insiden tersebut terjadi di lokasi pembangunan rumah milik keluarganya di Nagari Lolo.

“Pelaku datang tiba-tiba dan langsung menyerang kami dengan samurai. Suami saudara saya, TM, sempat ditebas di bagian punggung, sedangkan FA, istrinya TM, yang sedang hamil, ditendang hingga terjatuh. Pelaku juga menodongkan samurai ke leher ayah korban YN,” ungkap Alfarisi.

Menurutnya, saat kejadian mereka sedang bekerja di lokasi pembangunan rumah. Pelaku disebut datang tanpa alasan jelas dan langsung menyerang.

Baca juga: Cuaca Padang Kamis 6 November 2025 Diprediksi Cerah Berawan, Siang Berpotensi Hujan Ringan

“Dia mengaku tanah yang kami bangun adalah miliknya. Padahal kami sudah membeli tanah itu sekitar tiga tahun lalu dan punya bukti kepemilikan yang sah,” tambahnya.

Pasca kejadian, pelaku disebut masih berkeliaran membawa senjata tajam. Namun, menurut Alfarisi, pihak kepolisian telah menindaklanjuti laporan tersebut.

“Tadi malam, orang Polsek sudah mengantarkan surat pemanggilan kepada pelaku untuk diperiksa hari ini,” ujarnya.(*)