MBG SIJUNJUNG- Siswa dan Siswi SDN 29 Muaro, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat menikmati menu makan bergizi sehat gratis (MBG) yang disajikan pada Rabu (13/8/2025). Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Padang menegaskan pentingnya edukasi bagi penjamah makanan dalam program Makanan Bergizi Gratis (MBG) agar kasus keracunan pangan tidak terulang. Plt. Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Padang, Aria Bogorianti Asgul, menyebutkan salah satu kewenangan BPOM dalam MoU dengan pemerintah pusat adalah memberikan sosialisasi kepada penjamah makanan.
“Ke depan, mungkin tahun 2026, sudah ada arahan yang lebih jelas mengenai peran BPOM di program MBG ini. Saat ini, kami baru dilibatkan saat launching untuk meninjau dapur dan melakukan uji sederhana terhadap makanan yang akan dikonsumsi siswa di Padang,” jelasnya.
Aria menekankan, pengawasan terhadap pangan tidak bisa hanya dilakukan oleh BPOM, melainkan melibatkan banyak pihak.
Mulai dari pelaku usaha atau penyedia makanan, regulator seperti BPOM dan Dinas Kesehatan, hingga masyarakat dan komunitas sekolah.
“Tidak mungkin semuanya ditangani BPOM. Kami harapkan kemandirian pelaku usaha dalam menyiapkan makanan yang aman. Masyarakat dan pihak sekolah juga harus berperan aktif melaporkan jika ada indikasi masalah,” tegasnya. (TribunPadang.com/Muhammad Afdal Afrianto)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.