Berita Populer Sumbar

3 BERITA POPULER SUMBAR: Rekonstruksi Pembunuh Berantai, Pemuda Gantung Diri dan Banjir Alahan Mati

banjir melanda daerah Nagari Alahan Mati Hilia, Kecamatan Simpati, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Rabu (3/9/2025) sore.

Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Panji Rahmat
REKONSTRUKSI PEMBUNUHAN BERANTAI: Rekonstruksi kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Satria Juwanda alias Wanda (25) terhadap tiga korban, termasuk Siska Oktavia Rusdi alias Cika (23), digelar pada Rabu (3/9/2025) di Padang Pariaman, Sumatera Barat. 

“Saat sampai di lokasi, kondisi mayat itu mengapung. Kondisinya tanpa tangan, kaki, kepala dan kelamin,” ujar Kapolsek Batang Anai, Iptu Wadriadi, kala itu. 

Sehari kemudian, Rabu (18/6/2025) masyarakat di aliran sungai Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat kembali dihebohkan dengan penemuan kaki manusia tanpa badan.

Kapolsek Batang Anai, Iptu Wadriadi, mengatakan, potongan kaki ini ditemukan di aliran sungai yang sama dengan penemuan badan tak berkepala, kaki dan tangan kemarin.

Lokasi penemuannya berada di korong Talao Mundam, Nagari Ketaping, Batang Anai, Padang Pariaman, Sumbar, pada pagi hari.

Baca juga: Rekonstruksi Wanda di Pabrik Batako Batang Anai Dipadati Warga, Serukan Hukuman Seberat-beratnya

Jarak lokasi penemuan kaki dengan badan kemarin kurang lebih 3 kilometer.

Kapolsek melihat potongan kaki yang ditemukan pagi ini, masih ada hubungan dengan penemuan badan kemarin.

“Kalau mengacu penemuan badan kemarin, ada indikasi ini bagian organ yang hilang dari penemuan kemarin,” ujarnya.

Masih di hari yang sama, giliran warga yang sedang menambang pasir di TPI Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat yang dibuat kaget. 

Mereka menemukan kepala dan tangan manusia, tanpa badan. 

Penambang pasir menemukan kepala manusia tersapu ombak di dekat kawasan bibir pantai.

Pantauan TribunPadang.com terlihat bagian kepala ini sudah dievakuasi oleh masyarakat.

Baca juga: Warga Padati Rekonstruksi Pembunuhan Berantai di Pabrik Batako Batang Anai, Polisi Larang Mendekat

Kepala dievakuasi dan dibawa ke lapak tempat penjualan ikan milik masyarakat.

Potongan kepala manusia ini terbungkus kain sarung kotak-kotak berwarna coklat.

Salah satu warga, Leni, mengatakan bahwa potongan tubuh manusia berupa kepala ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB.

"Ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB di dekat kawasan bibir pantai. Tersapu ombak," kata Leni.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved