4 BERITA POPULER SUMBAR: Empat PNS Dharmasraya Dipecat dan Dua Kejadian Gempa Guncang Pasaman

Ringkasan Berita:

• Enam orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dharmasraya dihukum disiplin berat.
• Jembatan Batanghari Sungai Langkok, Dharmasraya, Sumatera Barat akan segera diperbaiki.
• BMKG mencatat dua kali kejadian gempa di Kabupaten Pasaman, pada Minggu (2/11/2025) dini hari.
• Pemain Semen Padang FC menjalani sesi latihan dengan fokus yang tinggi untuk dapat meraih kemenangan di laga kandangnya.

TRIBUNPADANG.COM - Sejumlah berita menarik TribunPadang.com dalam 24 jam terakhir, yang disajikan pada berita populer Sumatera Barat (Sumbar).

Ada berita terkait adanya enam orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dharmasraya dihukum disiplin berat. 

Empat orang di antaranya dipecat dan dua orang dibebaskan dari jabatan struktural. 

Selain itu, masih ada empat orang PNS sedang diproses hukuman disiplin berat.

Baca juga: Jojo Jadi Penutup Manis Perjuangan 3 Wakil Indonesia pada Babak Final Hylo Open 2025

Kemudian, Jembatan Batanghari Sungai Langkok, Dharmasraya, Sumatera Barat akan segera diperbaiki. 

Baut-baut yang lepas, pengencangan struktur baja, serta pemeriksaan kekuatan rangka utama menjadi prioritas perbaikan untuk memastikan keamanan dan kelayakan jembatan.

Selanjutnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat dua kali kejadian gempa bumi tektonik yang mengguncang wilayah Kabupaten Pasaman.

Terdapat juga berita persiapan tim Semen Padang FC dalam laga kandangnya menjamu Arema FC.

1. Bersih-Bersih ala Bupati Annisa, 4 PNS Dharmasraya Dipecat, 4 Masih Diproses Hukuman Disiplin Berat

Enam orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dharmasraya dihukum disiplin berat. 

Empat orang di antaranya dipecat dan dua orang dibebaskan dari jabatan struktural. 

Selain itu, masih ada empat orang PNS sedang diproses hukuman disiplin berat.

Baca juga: Cuaca di 7 Kota Sumbar Senin 3 November 2025, Seluruh Wilayah Diprakirakan Berawan

Langkah yang dilakukan Bupati Annisa Suci Ramadhani ini sebagai upaya perbaikan tatakelola pemerintahan sejak awal dirinya dilantik.

Selain pengelolaan keuangan, Annisa juga fokus pada efektivitas kinerja pegawai. 

Itu dilakukan demi mendapatkan pemerintahan yang efektif, tidak hanya kompetensi, tapi persoalan mendasar yakni kedisiplinan masuk kantor juga sangat penting