Tim PMKM FIS UNP Selenggarakan Pelatihan Peta Timbul bagi Guru MGMP IPS SMP/MTs Kota Padang

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Tim Program Multi Disiplin Kemitraan Masyarakat (PMKM), Departemen Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Universitas Negeri Padang (UNP), menyelenggarakan kegiatan pelatihan penggunaan peta timbul bagi guru yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPS tingkat SMP/MTs se-Kota Padang. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu 20 Agustus 2025, bertempat di SMP Negeri 13 Padang.

Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pedagogis para guru dalam pemanfaatan media pembelajaran berbasis peta timbul.

Media ini dinilai efektif untuk mendukung proses pembelajaran IPS khususnya materi geografi karena mampu memberikan visualisasi nyata mengenai bentuk permukaan bumi, topografi, dan kondisi keruangan.

Ketua Tim PMKM Departemen Sejarah UNP Affandi Jasrio, S.Pd, M.Pd. menyampaikan bahwa pelatihan tersebut merupakan bentuk nyata pengabdian perguruan tinggi kepada masyarakat, khususnya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan.

“Penggunaan peta timbul diharapkan dapat memperkaya strategi pembelajaran guru sehingga siswa lebih mudah memahami konsep-konsep IPS khususnya geografi yang bersifat abstrak. Dengan demikian, proses pembelajaran menjadi lebih kontekstual dan bermakna,” ujarnya, Sabtu (23/8/2025).

Baca juga: Cuaca 7 Kota Sumbar Hari Ini Sabtu 23 Agustus, Padang Cerah Berawan Bukittinggi Dingin Berawan

Selain Ketua PMKM Departemen Sejarah FIS UNP, pelatihan ini juga dihadiri anggota Dr. Deded Chandra, S.Si,M.Si dan Eva Purnama Sari, S.Pd, M.Sc, serta anggota mitra Alkamar, S.Pd.

Lebih lanjut didampingi oleh Sri Mariya, S.Pd, M.Pd, Dr. Ratna Willis, S.Pd, M.P, Sari Nova, S.Pd, M.Sc, Sri Kandi Putri S.Si,M.Sc, Dr Helfia Ideal, M.T dan dibantu oleh Tim Mahasiswa Arrahmah Dea Syamsaputri, Angel Hidayat, Bambang Afriadi Putra, Rana, Annisa, Roji Syahputra Hasibuan, Ibnu Fadhil Azzikri, Cindy Dian Hadisty, Siska Junita Putri, Regi Cania, Dila Andriani, Niqmatul Akbar, Hendra Pratama, Gilviona, Adnan dan Habib

Selama pelatihan, peserta memperoleh penjelasan teoretis mengenai manfaat peta timbul dalam pembelajaran IPS, serta bimbingan praktis dalam membuat, menginterpretasikan dan mengintegrasikan peta tersebut ke dalam kegiatan pembelajaran di kelas. Para peserta juga diberi kesempatan untuk melakukan praktik langsung dalam pemanfaatan media ini.

Kegiatan yang dihadiri 54 orang peserta ini mendapat apresiasi positif dari para guru MGMP IPS SMP/MTs Kota Padang. Alkamar selaku Ketua MGMP IPS SMP/MTs Kota Padang menyampaikan bahwa pelatihan tersebut memberikan pengalaman baru yang sangat bermanfaat.

“Selama ini, pembelajaran IPS umumnya menggunakan peta datar atau media digital. Dengan adanya peta timbul, siswa akan lebih mudah memahami variasi bentuk muka bumi dan perbedaan kondisi wilayah, karena media ini memberikan gambaran yang lebih konkret,” ungkapnya.

Baca juga: Dosen UNP Latih UMKM Tanjung Bonai Aur Optimalkan E-Commerce Lewat Fotografi Produk

Selain memberikan manfaat langsung bagi peningkatan kompetensi guru, kegiatan ini diharapkan mampu berdampak terhadap kualitas pembelajaran IPS di sekolah.

Melalui metode yang lebih variatif, interaktif, dan berbasis pengalaman nyata, siswa diharapkan dapat lebih aktif, kritis, serta memiliki pemahaman yang mendalam terhadap materi pembelajaran.

Tim PMKM Departemen Sejarah UNP menegaskan komitmennya untuk terus melaksanakan program-program pengabdian masyarakat yang relevan dengan kebutuhan dunia pendidikan.

“Kegiatan ini merupakan langkah awal dari rangkaian kerja sama yang berkesinambungan. Ke depan, kami berkomitmen untuk memperluas program pelatihan ke wilayah lain agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas,” tutur Ketua PMKM Bapak Affandri Jasrio.

Melalui kegiatan ini, Universitas Negeri Padang menegaskan perannya sebagai institusi pendidikan tinggi yang tidak hanya berfokus pada pengembangan keilmuan, tetapi juga turut aktif memberikan kontribusi nyata dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan di daerah,  dalam bidang IPS khususnya geografi.(*)