"Korban diketahui bernama Nur Mintana Hasibuan (15) warga Pagaran Jae Batu, Kecamatan Lubuk Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatera Utara," terangnya.
Dari pengakuan keluarganya, kata dia, bahwa korban sudah dilaporkan hilang dari rumah sejak hari Minggu (10/8/2025) kemarin.
"Pihak keluarga sudah hilang kontak sejak saat itu. Kemudian juga tidak diketahui kemana korban pergi," katanya.
Pihak keluarga mengetahui sejak beredar informasi di media sosial tentang penemuan mayat di Pasaman.
Baca juga: Oknum Satresnarkoba Polres Pariaman Diduga Pasok Narkotika untuk Pesta Sabu di Hotel
"Kemudian menghubungi kami dan langsung ke RS Bhayangkara memastikannya," katanya.
Kasat mengatakan bahwa daerah Pasaman, Sumatera Barat memang diduga tempat pembuangan mayat korban sebelum dilakukan tindak pidana pembunuhan di daerah lain.
"Diduga lokasi kejadian (TKP) hanya tempat pembuangan jasad korban. Tindakan pidananya di daerah lain. Kami akan limpahkan kasus ini untuk penyidikan lebih lanjut kepada Polres Padang Lawas," katanya.
Baca juga: 5 Daerah dengan Rumah Sakit Terbanyak di Sumbar, Nomor 1 Nyaris Punya 30 RS!
Mayat Wanita di Pasaman Ditemukan Tanpa Bra dan Celana Dalam
Mayat wanita tanpa identitas yang ditemukan tergeletak di selokan Kubu Gadang, Jorong Binubu, Nagari Sontang Cubadak, Kecamatan Padang Gelugur, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, tanpa bra dan celana.
Diketahui bahwa mayat wanita ini ditemukan tergelatak pada Selasa (12/8/2025) kemarin.
Kasat Reskrim Polres Pasaman, AKP Fion Joni Hayes, di Lubuk Sikaping, membenarkan bahwa jenazah korban ditemukan tanpa bra dan celana dalam.
Namun, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terhadap sosok mayat tersebut karena hingga kini identitas korban belum kunjung diketahui.
Baca juga: Kisah Bidan Dona, 26 Tahun Mengabdi di Pedalaman Pasaman hingga Viral dan Dibantu Presiden
"Korban hanya menggunakan pakaian luar saja dan dari hasil visum luar juga ditemukan luka membesar di bagian anus korban," terangnya, Rabu (13/8/2025).
Selanjutnya, ia menduga korban dibuang ke lokasi penemuan dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Saat ini, jasad korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang.
"Karena disini tidak tersedia fasilitas penyimpanan jenazah. Di samping untuk kebutuhan autopsi," tandasnya.
Satreskrim Polres Pasaman juga menemukan bekas kekerasan di tubuh korban.
"Identitas belum diketahui. Kami masih terus mendalami motif dari kasus pembunuhan ini," katanya.
Baca juga: Pengembangan Pesta Sabu di Hotel, Satu Personel Satresnarkoba Polres Pariaman Diduga Ikut Terlibat
Disampaikan, bahwa pada bagian tubuh korban memang ditemukan luka memar dan retakan di bagian leher dan pipi diduga akibat benturan benda tumpul.
"Dari hasil visum luar memang ditemukan bekas kekerasan di bagian leher dan pipi korban," jelasnya.
Ditambahkan, dimana jasad korban ditemukan dengan posisi kepala terbenam ke lumpur dan badan miring ke kanan.
"Untuk seluruh bagian tubuhnya ditemukan lengkap dan utuh. Karena sebelumnya sempat beredar di media sosial tanpa kepala, itu hoax," ungkapnya. ()