Baca tanpa iklan
TRIBUNPADANG.COM - Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil 2019 rencananya akan diumumkan pada akhir Oktober 2019, setelah pemerintahan baru di bawah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin berjalan.
Pada Rabu (23/10/2019), Presiden Jokowi telah resmi melantik para menterinya di Kabinet Indonesia Maju.
Berbagai informasi dan perkembangan terkait seleksi CPNS terus disampaikan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Sebanyak 197.111 formasi akan dialokasikan, di mana total tersebut terbagi ke instansi pusat dan daerah.
Terbaru, BKN dan Kementerian PAN RB merinci, setidaknya ada lima formasi yang jumlah kebutuhannya telah dirinci.
• Kuota CPNS Provinsi Sumbar 3.521 Formasi, Ada 603 Pemprov Sumbar,Tidak Ada untuk PPPK
• Kapan Penerimaan CPNS dan PPPK 2019 di Sumbar? Sekda: Kalau Nggak April, Kalau Nggak Oktober
Kelima formasi itu adalah guru, dosen, pegawai kesehatan, pegawai fungsional, dan pegawai teknis lainnya.
Pembagian kursi untuk 5 formasi itu secara rinci sebagai berikut:
Guru: 63.324 formasi
Dosen: 2.194 formasi
Pegawai kesehatan: 31.756 formasi
Pegawai fungsional: 28.767 formasi
Pegawai teknis lainnya: 2.194 formasi.
• Tak Lulus Pelatihan Dasar, CPNS di Sumbar Bisa Gagal Diangkat Jadi PNS, Peserta Mesti Serius
• Pemko Padang Ajukan 500 Formasi CPNS 2019 ke BKN, 50 Persen untuk Guru, 30 Persen Tenaga Kesehatan
Saat dihubungi Kompas.com, Kamis (24/10/2019), Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN Mohammad Ridwan menjelaskan, saat ini tengah berlangsung bimbingan teknis mengenai pengisian data ke sistem SSCASN.
Sistem ini akan digunakan dalam serangkaian rekrutmen CPNS 2019.
"Sedang berlangsung bimbingan teknis untuk pengisian (data) sejak Selasa yang lalu. Mestinya mereka (instansi) bisa mulai mencicil pekerjaan setting formasi," ujar dia.