Pria Bertato Kuras Isi Kotak Infak di Padang Terekam CCTV, Uang Rp650 Ribu Masuk Kantong Kresek

Penulis: Rezi Azwar
Editor: Saridal Maijar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nasrul, seorang warga, memperlihatkan kotak infak Masjid Mukminin, Jalan Alang Laweh, Padang Selatan, Padang yang dikuras oleh pria tak dikenal, Kamis (9/5/2019).

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Seorang pria bertato terekam CCTV menguras habis isi kotak infak di Masjid Mukminin, Jalan Alang Laweh, Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat ( Sumbar).

Menurut Ketua Masjid Mukminin, Zulheri (65) mengatakan, peristiwa ini terjadi pada hari Senin (6/5/2019), pukul 23.46 WIB.

Aksi pria tersebut terekam oleh kamera CCTV masjid. Terlihat, pria tersebut mengambil uang yang ada dalam kotak infak.

"Pertama-tama, ia terlihat di dalam CCTV menggunakan topi merah dan bertato. Pelaku ini memakai baju putih dan menyandang kain sarung saat melakukan aksinya," ujarnya.

Warung Makan Kedapatan Buka Siang Hari di Padang, Kompor dan Tabung Gas Disita Satpol PP

Jadwal Buka Puasa Padang Hari Ini, Disertai Doa Buka Puasa dan Niat Shalat Tarawih

Pelaku masuk lewat pintu sebelah kiri dari masjid, dan mencongkel pintu masjid.

"Sekarang masih ada bekas congkelan di pintu mesjid ini, dan sebelumnya pintu ini tidak bisa tertutup, sekarang tidak," katanya.

Ia menjelaskan, bahwa pelaku sempat duduk di depan masjid dan terlihat sedang menggunakan handphone.

"Setelah itu masuk dengan mencongkel pintu, dengan menggunakan alat seperti obeng," katanya.

Dijelaskannya, bahwa pelaku masuk ke dalam masjid yang pada waktu itu dalam keadaan kosong.

"Saat itu pengawas masjid sedang keluar membeli minuman, dan pelaku seperti sudah mengetahui gerak-gerik dari pengawas masjid," ujarnya.

Riki Algusri (25), pengawas masjid memperlihat rekaman CCTV di Masjid Mukminin di Jalan Alang Laweh, Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat, Kamis (9/5/2019). (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

Selama 2019, Pencari Kerja di Padang Bertambah 1.814 Orang, Wanita Lebih Banyak

Reaksi Wagub Sumatera Barat Nasrul Abit Saat Dengar Puluhan Remaja Tawuran di Padang Usai Sahur

Ia menjelaskan, diduga telah mengintai pengawas masjid karena saat pengawas masjid keluar, pelaku datang untuk melancarkan aksinya.

"Kejadian ini setelah salat tarawih, yang mana saat pelaku masuk ia sempat menggeser kotak infak ke dekat pintu ia pertama masuk.

Pelaku mengambil isi kotak infak dengan cara merusaknya dengan mencongkelnya," katanya.

Ia menjelaskan, bahwa pelaku mengeluarkan isi kotak infak, dan memasukkannya ke dalam kantong kresek warna hitam.

"Ia sangat cepat mengambil semua uang itu, dan langsung keluar melalui pintu saat ia masuk," katanya.

Ia menjelaskan, pada waktu itu pelaku selesai melakukan aksinya pada pukul 00.56 WIB.

Ada 7 Titik Rawan Gangguan Kamtibmas di Padang, Mulai Aksi Tawuran hingga Balap Liar

Jadwal Bioskop Kamis 9 Mei 2019, Ada 4 Film Baru yang Tayang di Bioskop Kota Padang

Kejadian ini diketahui pada waktu subuh yaitu sekitar pukul 03.30 WIB.

"Saat pengawas masjid mengtahui bahwa kotak infak ada yang merusak dan mengambil isinya, ia langsung malaporkan kejadian ini kepada saya," katanya.

Kepadanya dijelaskan oleh pengawas masjid, bahwa kotak infak telah dirusak oleh orang.

Jadi, ia dan pengawas masjid langsung menuju masjid untuk memastikan apakah benar ada orang yang tidak dikenal merusak kotak infak dan mengambil isinya.

Ia menjelaskan, pada pagi itu, ia bersama pengawas masjid langsung ke lantai dua masjid, karena di sana ada CCTV.

Kapolres Padang Pariaman Berikan Arahan saat Praoperasi Bina Kusuma Singgalang 2019

Berusia Hampir 2 Abad, Surau Paseban Simpan 20 Naskah Kuno Peninggalan Ulama Besar Kota Padang

Dari sanalah ia mengetahui bahwa kotak infak telah diambil oleh orang yang tidak dikenal.

"Jumlah uang yang ada di dalam kotak infak ini sekitar Rp650 ribu lebih kurang.

Beruntung kotak infak ini telah kami keluarkan isinya pada hari Jumat sebelumnya," katanya.

Dijelaskannya, bahwa pengurus masjid selalu mengeluarkan isi kotak infak setiap pekan yaitu pada hari Jumat.

Sehingga, isinya tidak terlalu banyak saat di ambil oleh pelaku.

Hasil Rekapitulasi KPU, Prabowo-Sandi Unggul Di Kota Sawahlunto dan Padang Panjang

BPOM Padang Lakukan Sidak Pasar Pabukoan di Pasar Raya Padang

"Karena kami adalah pengurus baru, dan selama kami menjadi pengurus baru sekali ini kejadiannya.

Tapi dulu juga pernah terjadi, tapi saat itu bukan kami pengurusnya," jawabnya.

Riki Algusri (25), Pengawas Masjid mengatakan, bahwa pelaku bukanlah orang yang tinggal di sekitar mesjid, dan kejadian ini telah dilaporkan ke pihak kepolisian.

"Dia datang dengan jalan kaki, dan saat pergi ia juga jalan kaki. Orang ini sangat nekat sekali, dan ia ada tato," kata Nasrul, seorang warga kepada TribunPadang.com.(*)

Berita Terkini