Program Makan Bergizi Gratis di Sumbar
Andre Rosiade Dorong Percepatan Program Makan Bergizi Gratis di Sumbar, Siap Bantu Perbaikan Sekolah
Ia mengakui pelaksanaan MBG di Sumbar sedikit tertunda karena beberapa faktor, salah satunya kondisi infrastruktur yang belum memadai.
Penulis: Muhammad Afdal Afrianto | Editor: Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 24 Ujung Gurun, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (12/8/2025).
Kunjungan ini dilakukan untuk mendorong percepatan pelaksanaan program MBG di seluruh wilayah Sumatera Barat.
Peninjauan tersebut turut dihadiri Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir, Wakil Ketua DPRD Padang Mastilizal Aye, Kepala Dinas Pendidikan Padang, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Padang, Kepala Dinas Pertanian Padang, serta Kepala SDN 24 Ujung Gurun Yunisma.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah inisiatif besar pemerintah Indonesia yang diluncurkan pada awal tahun 2025 di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Baca juga: Tiga Program Ekonomi Disusun Pemkab Pasbar sebagai Upaya Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi
Tujuannya untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat, terutama anak-anak dan kelompok rentan, sebagai bagian dari visi Indonesia Emas 2045.
Selain itu, program ini diharapkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pemenuhan gizi yang optimal, dan dapat mengurangi angka stunting.
Andre menjelaskan, program MBG merupakan program Presiden Prabowo Subianto yang telah dijanjikan saat kampanye Pemilihan Umum Presiden (Pilpres).
Meski pelaksanaannya belum merata, Andre memastikan program ini akan menjangkau seluruh wilayah Indonesia secara bertahap.
Baca juga: Pemko Padang Kejar Target 80 Dapur Makan Bergizi Gratis, Terkendala Administrasi dan Dana

Ia mengakui pelaksanaan MBG di Sumbar sedikit tertunda karena beberapa faktor, salah satunya kondisi infrastruktur yang belum memadai.
“Memang kita akui MBG ini agak lambat di Sumbar, tapi kita pahami karena salah satu faktornya adalah infrastruktur yang banyak rusak. Pertumbuhan ekonomi Sumbar juga agak tertinggal dari daerah lain,” ujar Andre kepada wartawan di lokasi.
Menurutnya, pelaksanaan program MBG membutuhkan dukungan investor, termasuk melibatkan pihak swasta dan yayasan.
“Kita maklumi keterlambatannya. Karena itu, kita datang hari ini untuk percepatan. BGN sudah datang ke Sumbar agar prosesnya lebih cepat. Pemerintah juga memfasilitasi Bank Himbara untuk membantu pembiayaan bagi pengusaha dan yayasan yang ingin ikut serta di program ini,” jelasnya.
Baca juga: Sambut Kemerdekaan RI, Srikandi Sinergi YBM PLN UID Sumbar Demi Terang dan Salurkan Bantuan Sosial
Andre optimistis, dalam waktu dekat percepatan program MBG di Sumbar akan terjadi seiring bertambahnya investor.
“Insya Allah bulan depan akan ada percepatan luar biasa,” tegas Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang (IKM) itu.
Selain itu, Andre meminta Pemko Padang mengusulkan perbaikan sekolah yang rusak di Kota tersebut melalui bantuan presiden (banpres).
makan bergizi gratis
Sumatera Barat
Andre Rosiade
Wakil Wali Kota Padang
Maigus Nasir
Pemko Padang
Padang Barat
Padang
Pemko Padang Kejar Target 80 Dapur Makan Bergizi Gratis, Terkendala Administrasi dan Dana |
![]() |
---|
Pemko Padang Percepat Program Makan Bergizi Gratis, Targetkan 17 Dapur Beroperasi Akhir 2025 |
![]() |
---|
Makan Bergizi Gratis di Sijunjung Diundur karena Virtual Account Belum Terbit dari BGN |
![]() |
---|
Dua Dapur Umum Dibangun di Sijunjung, Siapkan 7.000 Porsi Makanan Gratis Setiap Hari |
![]() |
---|
Ribuan Siswa Bukittinggi Mulai Cicipi Makan Bergizi Gratis, Pemko Uji Coba di Enam Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.