Gunung Marapi Erupsi
Gunung Marapi Sumbar Erupsi, Dentuman Keras Guncang Rumah Warga di Bukittinggi hingga Padang Panjang
Masyarakat dengar dentuman keras saat Gunung Marapi erupsi dan melontarkan kolom abu setinggi 1.600 meter di atas puncak.
Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Masyarakat dengar dentuman keras saat Gunung Marapi erupsi dan melontarkan kolom abu setinggi 1.600 meter di atas puncak.
Diketahui, Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali erupsi pada Rabu (23/7/2025) sekira pukul 07:23 WIB.
Erupsi tersebut melontarkan kolom abu pada ketinggian 1.600 m di atas puncak, kurang lebih 4.491 m di atas permukaan laut.
Masyarakat sekaligus Wali Nagari Bukik Batabuah, Firdaus menyebut erupsi Gunung Marapi yang terjadi pada Rabu (23/7/2025) pagi, membuat masyarakat kaget lantaran mendengar dentuman keras.
"Pagi ini sekitar pukul 07.23 WIB, masyarakat Nagari Bukik Batabuah dan sekitarnya dikejutkan oleh suara dentuman keras mirip letusan meriam," ungkap Firdaus.
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 97 Kurikulum Merdeka, Esai Bab 3: Ayat Q.S. al-Maidah/5: 90
Kata Firdaus, dentuman keras tersebjt menghasilkan getaran hingga ke dalam rumah warga.
"Letusan tersebut dipastikan berasal dari erupsi besar Gunung Marapi yang kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya," ucapnya.
Wali Nagari Bukik Batabuah itu kemudian mengimbau masyarakatnya agar tetap waspada dan berhati-hati, terutama bagi yang beraktivitas dalam radius 4 kilometer dari kawah Verbeek.
"Selain itu, masyarakat yang berada di bantaran sungai, khususnya dalam radius 100 meter di kiri dan kanan badan sungai," tambahnya.
Tidak hanya di Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, masyarakat di Padang Panjang juga mendengar dentuman keras saat Gunung Marapi erupsi.
Masyarakat Padang Panjang Timur, Anthony mengungkapkan jika ia mendengar dentuman keras dari erupsi Marapi.
Baca juga: Tarif Tol Padang-Sicincin Segera Berlaku, Hutama Karya Fokuskan Sosialisasi ke Pengguna
"Posisi saya habis mandi, langsuang lari keluar," terangnya.
"Biasanya bunyi dentuman erupsi Narali berturut-turut, tapi tadi hanya sekali. Namun lebih keras dari biasanya," sambungnya.
Kata Anthony, saat dentuman tersebut, kaca rumahnya bergetar dan warga banyak yang berhamburan keluar.
"Warga banyak keluar, baik di kantor, maupun di rumah," ucapnya.
"Selain itu, saat melihat ke arah Gunung Marapi, tampak kondisi awan berwarna gelap saat erupsi," tambah Anthony.
Masyarakat Padang Panjang lainnya, Ferix Sonanda juga mengatakan bahwa ia mendengar dentuman keras saat Marapi erupsi.
"Saya mendengar dentuman keras dari Pasar Padang Panjang," sebut Ferix yang juga menjabat sebagai Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Padang Panjang.(*)
Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi Hari Ini, 2 Kali Letusan Terjadi dari Pagi hingga Sore |
![]() |
---|
Gunung Marapi Kembali Erupsi Rabu Siang, Lontarkan Abu Vulkanik 500 Meter ke Arah Timur Laut |
![]() |
---|
Gunung Marapi Sumbar Erupsi 2 Kali Selasa Pagi, Abu Vulkanik Arah Tanah Datar dan Payakumbuh |
![]() |
---|
Gunung Marapi Sumbar Erupsi 2 Kali Selasa Pagi, Lontarkan Kolom Abu Setinggi 1.600 Meter |
![]() |
---|
Update Erupsi Gunung Marapi Sumbar Juli 2025, Pos PGA Bukittinggi Catat Sebanyak 13 Kali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.